Home / Artikel / BERITA UTAMA / DAERAH / HUKRIM / INVESTIGASI / KESEHATAN / NEWS / Tag / TNI-POLRI / Uncategorized

Rabu, 2 Oktober 2024 - 18:05 WIB

Generasi Muda Pilar Bangsa, Integrasi Materi Kependudukan Mutlak Dilakukan di Sekolah

Integrasi Materi Kependudukan Mutlak Dilakukan di Sekolah

Integrasi Materi Kependudukan Mutlak Dilakukan di Sekolah

 

Dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 tentu masih banyak permasalahan yang kita hadapi bersama salah satunya adalah kualitas generasi muda Indonesia. Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) adalah salah satu upaya nyata yang bisa dilakukan untuk memberikan pengetahuan terkait kependudukan, kesehatan reproduksi, anti narkoba, pencegahan pernikahan anak serta problematika lain kepada generasi muda melalui jalur pendidikan formal di sekolah.

Senin (30/09/2024) Dinas P3AP2KB Kabupaten Probolinggo berkolaborasi dengan Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur mengadakan fasilitasi pembentukan SSK pada beberapa sekolah di Kabupaten Probolinggo. Hadir pada acara tersebut Kepala Dinas P3AP2KB Kab. Probolinggo Bpk. Hudan Syarifudin, Perwakilan BKKBN Jatim diwakili oleh Toma Afriandi, Perwakilan Dinas Pendidikan, Kementrian Agama Cabang Probolinggo dan Cabang Dinas Pendidikan serta Perwakilan Kepala Sekolah dari beberapa sekolah di Kab. Probolinggo.

Baca juga  Poslap 31 Siaga Karhutla di Wilkum Polsek Maliku Melaksanakan Pengecekan Alat Damkar.

Indonesia akan menuju Indonesia Emas pada tahun 2045. Dalam 21 tahun mendatang, generasi muda yang saat ini kita didik akan menjadi pilar penting pembangunan bangsa. Kita harus memastikan mereka memahami dan peduli terhadap masalah kependudukan sejak dini,” kata Hudan.

Baca juga  PRAJURIT KSATRIA PARANTAPA YONMARHANLAN X IKUTI APEL GELAR PASUKAN KETUPAT CARTENZ 2023

Ia melanjutkan, pembangunan berbasis keluarga adalah pondasi utama dalam menangani masalah kependudukan di Indonesia.

Pada kesempatan yang sama, narasumber BKKBN Jawa Timur, Toma Afriadi menjelaskan bahwa inti dari SSK adalah mengintegrasikan materi kependudukan ke dalam mata pelajaran yang ada di sekolah. “Guru akan mendapat pengembangan kompetensi dan menyusun bahan pembelajaran yang terintegrasi dengan materi kependudukan,” ujar Toma.

Acara diakhiri dengan diskusi dan Tanya jawab terkait beberapa hal teknis dalam pelaksanaan SSK di Kabupaten Probolinggo.

Share :

Baca Juga

Artikel

ANTISPASI TERJADI TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG, INI HIMBAUAN SATUAN BINMAS POLRES PULANG PISAU

Artikel

Setetes Donor Darah, Sama Juga Menolong Manusia Yang Sangat Membutuhkan

Uncategorized

Kapolres Pulang Pisau Pimpin Upacara Korp Rapor Kenaikan Pangkat Personel

Artikel

GSI Adakan Kegiatan Bertajuk “Roadshow Sosialisasi P4GN

Uncategorized

Police Go To School, Bhabinkamtibmas Polsek Kahayan Tengah jadi Irup Upacara Bendera

BERITA UTAMA

Bhabinkamtibmas Gencar Sosialisasi Bahaya TPPO Sampai kepada Masyarakat

Uncategorized

Tanggapi Aduan Knalpot Brong, Satlantas Polresta Palangka Raya Gelar Patroli Simpatik

Uncategorized

Sengketa SMK Prapanca Berakhir Damai, Di Mediasi Polrestabes Surabaya