Brebes,Jateng.Target news.id – Kebakaran Hebat Melanda Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) di Desa Kedunguter, Kabupaten Brebes, pada Kamis (29/08/2024) sore.
Puluhan mobil pemadam kebakaran dari Brebes dan Tegal dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar tumpukan sampah di lokasi tersebut.
Hingga berita ini ditayangkan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan. Menurut Andriyani, Kabid Pengelolaan Sampah, Limbah B3 dan Pengendalian Pencemaran Dinas LH Kabupaten api pertama kali terlihat sekitar pukul 16.00 WIB.
Melalui pesan WhatsApp, Andriyani menyampaikan, “Awalnya api masih kecil,” tutur Andriyani, “Penjaga berusaha memadamkannya, tetapi kalah oleh ganasnya si jago merah, karena tiupan angin yang kencang membuat api semakin membesar. Penjaga panik lantas melapor ke kami,” lanjutnya.
Pihaknya kemudian menghubungi Damkar dan BPBD yang langsung bergerak cepat menuju lokasi. Namun, saat mereka tiba di lokasi, api sudah membesar.
Petugas pemadam kebakaran kesulitan untuk menjinakkan api karena material yang terbakar adalah sampah kering yang mudah terbakar. “Api terus merambat ke tumpukan sampah lainnya, sehingga membutuhkan waktu cukup lama untuk memadamkannya,” jelas Andriyani.
Satu excavator dan buldoser berhasil diselamatkan dari kobaran api, namun kebakaran ini mengakibatkan kerugian materi yang belum dapat ditaksir. Meskipun puluhan mobil pemadam kebakaran dikerahkan, namun, api baru dapat dijinakkan setelah tengah malam.
Saat ini, tim dari Dinas Lingkungan Hidup dan pihak berwenang sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran.
“Kami masih mengumpulkan informasi dari para saksi dan menyelidiki penyebab kebakaran. Apakah disebabkan oleh kelalaian atau faktor lain,” kata Andriyani.
Himbauan Andriyani kepada warga sekitar agar tetap tenang dan tidak mendekati lokasi kebakaran.
“Kepada warga sekitar, kami mohon untuk tetap tenang dan menjaga jarak aman dari lokasi kebakaran. Demi keselamatan bersama, kami meminta agar tidak mendekati area tersebut untuk menghindari potensi bahaya. Fauzi