TEGAL – Penjabat (Pj) Wali Kota Tegal, Dadang Somantri didampingi oleh Sekretaris Daerah Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono serta Kepala OPD terkait menyerahkan penghargaan kepada pemenang lomba Kreativitas dan Inovasi Masyarakat (Krenova) tingkat Kota Tegal tahun 2024 yang berlangsung di Pendopo Ki Gede Sebayu Balai Kota Tegal, Selasa (30/4).
Dalam sambutannya Pj. Wali Kota berharap kedepannya kegiatan lomba Krenova terus bisa dikembangkan dan lebih bervariasi.
“Saya titip untuk yang akan datang, kita ini Kota Bahari bagaimana kita membangun kreativitas, membangun inovasi, membangun Kota Tegal supaya dapat betul-betul menunjukkan jati dirinya sebagai Kota Bahari,” ujarnya.
Menurut Dadang, Kota Tegal punya potensi besar yang perlu digali bersama. Ia menuturkan potensi dalam bidang pariwisata sudah mulai terlihat tetapi kekayaan yang ada disana belum terekspos dengan baik selain itu produk-produk olahan ikan juga sudah cukup banyak dan dibeberapa kesempatan saat dicek masih perlu untuk ditunjukan lagi bahwa produk tersebut dari Kota Tegal.
“Maka kreativitas, inovasi dari adik-adik yang nanti bisa diadopsi oleh OPD yang terkait ini bisa diteruskan,” ujar Dadang.
Dalam kesempatan tersebut, Dadang juga memberi hadiah berupa uang kepada peserta lomba Krenova dari kalangan pelajar yang mengetahui arti dari Kota Bahari.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Ir. R. Resti Drijo Prihanto, M.Si dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan diadakannya lomba krenova untuk mendorong terbentuknya budaya kreatif dan inovasi di bidang IPTEK dalam rangka meningkatkan daya saing serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Lebih lanjut ia menyampaikan bahwa jumlah peserta lomba Krenova tingkat Kota Tegal Tahun 2024 berdasarkan proposal yang masuk yaitu sejumlah 100 proposal yang terdiri dari kategori sekolah sebanyak 36 proposal dan kategori umum sebanyak 64 proposal
“Jumlah proposal yang lolos tahap seleksi/verifikasi dan masuk ke tahap penjurian sebanyak 33 proposal yang terdiri dari kategori sekolah sebanyak 18 proposal dan kategori umum 15 proposal,” jelasnya
Sedangkan untuk tim juri terdiri dari unsur akademisi, Bapperida Kota Tegal dan instansi terkait.
Pemenang lomba Krenova dari kategori sekolah sebagai berikut :
1. Juara I, SMK N 2 Kota Tegal, Judul Inovasi Saklar Custom DC-SO24
2. Juara II, SMA N 1 Kota Tegal, Judul Inovasi Drysteen Paper (Laundry Mangosteen Skin Paper)
3. Juara III, SMA Ihsaniyah Tegal, Judul Inovasi G-Stunfree (Ganyong – Stunting Free) Inonvasi Pengolahan Umbi Ganyong (Canna Discolor) menjadi makanan sehat bergizi anti stunting
4. Juara Harapan I, SMA N 1 Kota Tegal, Judul Inovasi Celoteh (Capai Ekonomi Unggul Dengan Lele Otomatis Berbasis Technology) dengan menggunakan microcontroler Arduino uno ATMEGA328P CH340 dan motor driver controller 3v-5v untuk diimplementasikan pada usaha rumah tangga sederhana
5. Juara Harapan II, SMA N 2 Kota Tegal, Judul Inovasi Semprotan anti bakteri dari kayu manis (cinnamomum burmin), daun mint (mentha piperita L) dan kulit lemon (citrus lemon L).
6. Juara Harapan III, SMK N 2 Kota Tegal, Judul Inovasi Tamdica Glass Cleaning Spray
Sedangkan untuk kategori umum sebagai berikut:
1. Juara I, Fajar Daya Winasis Azwar dkk, Judul Inovasi Amfal (Alternative Macro and Micronutrients for animal and plants)
2. Juara II, Iswari Gunartiningsih dkk, Judul Inovasi Kompos Organik Bahari Laka Tunggale (BLT) sebagai solusi mengatasi lahan yang semakin kritis di Kota Tegal
3. Juara III, Lulu Nadhiatun Anisa dkk, Judul Inovasi RumahTBC:Web-Health deteksi dan rehabilitasi tuberkulosis menggunakan xception (transfer learning)
4. Juara Harapan I, Achmad Miftahudin dkk, Judul Inovasi Ruang Inklusi : Sistem Komunikasi untuk pembelajaran siswa tuna rungu dan tuna wicara dengan teknologi speech-to-text dan speech-to-sign language
5. Juara Harapan II, Santoso, Judul Inovasi Residu Trash of Art (seni sampah residu) “Retro”
6. Juara Harapan III, Rayyan dkk, Judul Inovasi Produk Gel Tabir Surya Herbal Berbahan Dasar Glacilaria Seawed dan ampas teh : Optimalisasi Potensi Usaha Berbasis Kekayaan Hayati Lokal yang Mengglobal dan Bernilai Ekonomis. Fauzi
