Home / Artikel / BERITA UTAMA / DAERAH / HUKRIM / INVESTIGASI / KESEHATAN / NEWS / Tag / TNI-POLRI / Uncategorized

Rabu, 12 Februari 2025 - 01:01 WIB

AUDIENSI KEPALA BNN RI DENGAN REDAKSI TEMPO, BAHAS ISU NARKOTIKA TERKINI HINGGA JAJAKI KERJA SAMA P4GN

AUDIENSI KEPALA BNN RI DENGAN REDAKSI TEMPO, BAHAS ISU NARKOTIKA TERKINI HINGGA JAJAKI KERJA SAMA P4GN

AUDIENSI KEPALA BNN RI DENGAN REDAKSI TEMPO, BAHAS ISU NARKOTIKA TERKINI HINGGA JAJAKI KERJA SAMA P4GN

 

Kepala BNN RI Marthinus Hukom menerima audiensi Dewan Redaksi Tempo, di Ruang Soetomo, Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, pada Senin (10/2). Pertemuan dilakukan dalam rangka membahas isu narkotika terkini serta menjajaki peluang kerja sama dalam pencegahan narkotika.

Dalam pertemuan, Kepala BNN RI yang didampingi oleh Deputi Pencegahan BNN RI, Zainul Muttaqien, serta Kepala Biro Humas dan Protokol, Sulistyo Pudjo Hartono, menjelaskan terkait fokus penanganan permasalahan narkotika serta kendala yang dihadapi dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Indonesia.

Dijelaskan Kepala BNN RI bahwa angka prevalensi penyalahgunaan narkotika tahun 2023 mencapai 3,3 juta jiwa, yang 312.000 di antaranya merupakan usia anak dan remaja. Data prevalensi inilah yang menjadi acuan bagi BNN dalam menentukan strategi dan kebijakan dalam penanganan narkotika, utamanya melalui intervensi program pencegahan terhadap anak dan remaja.

Baca juga  Berikan himbauan Kamtibmas kepada warga saat sedang Patroli Dialogis

“Ada dua fenemona besar mengapa mereka (red: anak dan remaja) ingin mencoba narkoba. Pertama rasa penasaran, lalu setelah tau, fenomena kedua adalah mereka mengajak teman sebayanya untuk ikut mencoba narkoba,” ujar Kepala BNN RI.

Sementara terkait kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan P4GN, Kepala BNN RI menyampaikan bahwa terdapat beberapa faktor. Selain wilayah perairan Indonesia yang luas dan terbuka, faktor lainnya adalah adanya patronase yang dilakukan oleh jaringan sindikat narkotika khususnya di kawasan yang dikenal sebagai sarang narkotika.

Sebab itu, di samping melakukan penguatan di bidang intelijen untuk mengurai permasalahan narkotika, BNN berkolaborasi dengan para stakeholder, tengah bekerja keras melakukan berbagai upaya lainnya guna menjaga ketahanan moral dengan membangkitkan kesadaran masyarakat akan bahaya penyalahgunaan maupun peredaran gelap narkotika.

Baca juga  Sosialisasi Pencegahan Karhutla di Wilkum Polsek Maliku

Lebih lanjut Kepala BNN RI berharap, media massa dengan perannya sebagai penyedia informasi publik serta berkontribusi dalam membentuk tatanan nilai-nilai di tengah-tengah masyarakat, dapat memaksimalkan perannya tersebut dalam hal P4GN. Ia berharap media juga menjalankan peran investigator dalam isu-isu narkotika sehingga dapat membentuk opini publik dan memberi ruang bagi berbagai sudut pandang.

Dalam hal penjajakan kerja sama, BNN dan Tempo berharap dapat bersinergi dan berkolaborasi melalui program-program pencegahan serta pemberdayaan masyarakat bagi kawasan rawan narkotika untuk mengembangkan potensi anak dan remaja di kawasan yang dianggap sebagai sarang kejahatan narkotika tersebut.

#bib

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Program Bajaka Presisi Polres Pulang Pisau dengan sasaran anak anak dan remaja Desa Belanti

Uncategorized

Polresta Palangka Raya Lakukan Serah Terima Piket Dimuka SPKT

Artikel

Polsek Sebangau Kuala sambangi warga dan Memberikan himbauan Larangan Membakar hutan dan lahan

BERITA UTAMA

SAH, DPC PJI Kabupaten Nganjuk Periode 2024 – 2027 Dilantik Dan Dikukuhkan

Artikel

Cooling System Pikada 2024 Polres Ponorogo Gelar Dialog Bersama Warga Sukorejo

BERITA UTAMA

Keterangan Dua Saksi Tidak Mengetahui Akte No 8, Dan Kerugian Dari Perkumpulan Pembinaan Mental Karate Kyokushinkai.

Uncategorized

Satlantas Polresta Palangka Raya Sosialisasikan Operasi Patuh Telabang kepada Masyarakat

Uncategorized

Personel Polsek Kahayan Kuala sambangi warga dan Memberikan himbauan Tentang Larangan Membakar hutan dan lahan.