Home / Artikel / BERITA UTAMA / DAERAH / HUKRIM / INVESTIGASI / NEWS / Tag / TNI-POLRI / Uncategorized

Senin, 24 Februari 2025 - 22:52 WIB

Ground Breaking dan Akad Kerjasama Pembangunan Dapur SPPG di Pesantren Hidayatul Mubtadi’in

Ground Breaking dan Akad Kerjasama Pembangunan Dapur SPPG di Pesantren Hidayatul Mubtadi'in

Ground Breaking dan Akad Kerjasama Pembangunan Dapur SPPG di Pesantren Hidayatul Mubtadi'in

 

Demak, 24 Februari 2025 – Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi’in Sayung, Demak, menjadi saksi pelaksanaan ground breaking dan penandatanganan akad kerjasama pembangunan dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makan Bergizi Gratis (MBG) Badan Gizi Nasional (BGN) untuk pondok pesantren KSO Induk Koperasi Pondok Pesantren (Inkopontren) se-Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Dalam sambutannya, Ketua Panitia Pelaksana, Hafizah M. Yusuf, S.Si., menyampaikan bahwa Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi’in telah menandatangani kontrak dengan Inkopontren pada 28 Desember 2024 untuk melaksanakan pembangunan dapur tersebut, jumlah keseluruhan pesantren sejawa tengah DIY yang ikut penandatanganan akad kerja sama pembangunan Dapur SPPG MBG BGN sejumlah 89 pesantren

“Dan Alhamdulillah semua persyaratan sesuai standar BGN sudah dipenuhi, jadi kami bisa langsung membangun,” ujarnya saat diwawancarai.

Baca juga  Mudahkan Masyarakat Melakukan Pengaduan Sat Binmas Polres Pulang Pisau Sosialisasikan Dumas Presisi

Hafizah juga menjelaskan bahwa sebelum mengajukan program ini, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pondok pesantren di sekitar. Jumlah santri yang menjadi penerima manfaat di lingkungan pesantren ini mencapai 3.500 orang, termasuk dari pesantren-pesantren sekitar yang memiliki 200 hingga 500 santri.

“Alhamdulillah di Kabupaten Demak itu setiap kecamatan dapat kuota, jadi 1 Kecamatan dapat 2 SPPG, untuk Kecamatan yang padat santrinya ada yang dapat dua, seperti Karangawen Mranggen, Guntor itu dapat 2 kuota, dan Insyaallah dibangun 2 dapur untuk 1 Kecamatan,” jelas Hafizah.

Sementara itu, Ketua Umum Inkopontren, Hapi Zajuli, menyampaikan bahwa total pembangunan SPPG di Jawa Tengah dan DIY akan mencapai 174 unit. Ia menegaskan pentingnya pengawasan dan kerjasama dengan berbagai pihak untuk menjaga kelangsungan program ini.

Baca juga  Berangus Kebebasan Berpendapat, Setelah Kriminalisasi Alvin Lim dan Haris Azhar/ Fatia, Kini Ketua IPW Jadi Target Dipidanakan

“Bersama sama dengan PPIR, Aparatur setempat, Kodim dan Polsek dan segala macam, kita sama sama mengawasi dengan cara yang baik, dengan cara kerjasama, insyaallah bisa ditanggulangi dengan baik,” jelasnya.

Perwakilan Badan Gizi Nasional (BGN) sekaligus Ketua Yayasan PPIR, Mayjen Purn. Hari Mulyono, juga turut memberikan pernyataan dalam acara ini.

“Alhamdulillah kita telah melaksanakan ground breaking di pesantren ini, dan kami dari PPIR, Purnawirawan Pejuang Indonesia Raya berkerjasama dengan Inkopontren untuk serta turut berpartisipasi mengawasi kegiatan kegiatan satuan pelayanan makanan bergizi yang merupakan kebijakan dari bapak Presiden Republik Indonesia. Dan yang terpenting organisasi PPIR ini ada di seluruh Indonesia,” tutupnya.

( Agus R/Limbad)

Share :

Baca Juga

BERITA UTAMA

Forkopimda Jatim Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2023 dan Pengamanan Puncak Harlah I Abad NU

Uncategorized

Personil Polsek Kahayan Kuala giat Patroli guna Cegah Kriminalitas.

BERITA UTAMA

Dandim 1612/Manggarai Hadiri Pelantikan Anggota Panitia Pemungutan Suara Kabupaten Manggarai

Artikel

Seorang Pelajar Siswa Diduga Tersengat Kabel Listrik Di Sekolah Hingga Tewas

Artikel

Ayo Ubah Pola Bertani, Stop Buka Lahan Dengan Membakar !

Uncategorized

Babinsa Koramil 09/Kutowinangun Dampingi Pemdes Ungaran Salurkan

Artikel

Bakti Sosial Polri: Polres Tegal Bantu Warga Kekeringan dengan Air Bersih

Artikel

Bhabinkamtibmas Polsek Maliku Ingatkan Warga Masyarakat Bijak Bermedia Sosial