Pontianak,Bermaterikan pemain Kalbar, Timnas & Satu legiun asing asal Brazil, Kancil WHW bermain beringas & pasti. Anak asuh Wahyu Kocoy ini langsung merepotkan pertahanan Pendekar yang dipimpin oleh pemain terbaik duni, Ricardinho.
Memegang kendali pertandingan dari awal, beberapa peluang Kancil juga harus terbuang & gagal menjadi gol.
Pendekar malah unggul lebih dulu lewat sepakan second penalti Ricardinho, setelah Kancil WHW melakukan 6 foul.
Meskipun tertinggal, Kancil WHW tidak menurunkan tekanannya. 1 menit terakhir di babak pertama, Kancil WHW dapat membalikkan keadaan, Lewat gol dari Refani Putra Sela & Romi Humandri. Kancil berhasil memimpin 2-1 hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Kancil WHW tidak mengendorkan permainannya. Dias cs terus mengempur pertahanan Pendekar. Sampai membuat satu pemain asing Pendekar mendapatkan kartu merah, karena menganjal Refani.
Gol ketika Kancil tercipta lewat skema build up serangan, Umpan lambung dari Gava, dimanfaatkan dengan sangat baik oleh Romi Humandri, sehingga membawa Kancil menjauh 3-1 atas Pendekar.
Akan tetapi Pendekar tidak tinggal diam, langsung memainkan power play. Sempat beberapa kali gagal skema power play pendekar, namun sayangnya tidak dapat dimanfaatkan oleh Pemain Kancil WHW.
Memainkan skema power play sejak ketertinggalan, pemain Kancil WHW lengah di menit menit akhir, Akhirnya pendekar berhasil mencetak 2 gol & menyamakan kedudukan menuju penghujung pertandingan.
“Semua sulit di match pertama, namun Wahyu Kocoy & tim memberikan permainan yang menjanjikan untuk mengarungi musim ini. Tidak jalan positif, terus ditambah! , Ucap Haryady Zuriansyah, CEO Kancil WHW , kepada awak media , Senin (09/01/2023).
“Semua peningkatan positif, sesuai dengan plan kita. Hanya kurang beruntung dikit. Tapi itulah rezeki kite, pekan depan kasik yang terbaik lagi.” Sambung, Maman Abdurrahman, Komisaris Utama Kancil WHW.
Pekan depan, Kancil WHW akan tetap berlaga di Gor Popki. Berhadapan dengan Radit Fc & Blacksteel Papua.(reni/kaperwil kalbar)