Targetnews.id II Gresik II Bertempat di Aula dalam Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Gresik Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, telah dilaksanakan kegiatan skrining Human Immunodeficiency Virus (HIV) bagi warga binaan.
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah penting dalam upaya deteksi dini kemungkinan munculnya pernyakit HIV yang mungkin diderita oleh para warga binaan. Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan, Anis Handoyo, yang memimpin pelaksanaan skrining ini. (Rabu, 12/07/2023)
Melalui kegiatan skrining ini, diharapkan dapat terdeteksi secara dini adanya kemungkinan infeksi HIV pada para warga binaan.
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah penting dalam upaya deteksi dini kemungkinan munculnya pernyakit HIV yang mungkin diderita oleh para warga binaan. Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan, Anis Handoyo, yang memimpin pelaksanaan skrining ini. (Rabu, 12/07/2023).
Melalui kegiatan skrining ini, diharapkan dapat terdeteksi secara dini adanya kemungkinan infeksi HIV pada para warga binaan.
Dengan demikian, langkah-langkah pencegahan, penanganan, dan perawatan dapat dilakukan lebih awal, sehingga meminimalkan risiko penyebaran lebih lanjut dan memberikan perawatan yang tepat bagi para narapidana yang membutuhkannya.
Sebanyak 200 warga binaan turut berpartisipasi dalam kegiatan skrining ini. Para warga binaan menjalani serangkaian tes yang dilakukan oleh tim medis yang terdiri dari 12 orang yang berasal dari puskesmas cerme dan PKBI.
Dalam proses skrining ini, tim medis menggunakan metode yang akurat dan terpercaya untuk mendeteksi adanya tanda-tanda infeksi HIV pada setiap individu.
Menanggapi kegiatan ini, Anis Handoyo, Kepala Sub Seksi Pelayanan Tahanan, mengungkapkan pentingnya skrining HIV.
“Deteksi dini HIV merupakan upaya yang sangat penting bagi kami dalam menjaga kesehatan para warga binaan. Dengan mengidentifikasi kemungkinan adanya infeksi HIV secara cepat, kami dapat memberikan perawatan yang tepat dan meminimalisir risiko penyebaran penyakit di dalam lingkungan tahanan,” kata Anis.
Ia juga menambahkan, “Kami berterima kasih kepada tim medis yang telah ikut serta dalam kegiatan skrining ini. Kolaborasi dengan pihak puskesmas cerme dan PKBI sangatlah penting dalam upaya menjaga kesehatan para warga binaan.”
Kegiatan skrining HIV ini merupakan salah satu bentuk komitmen Rutan Gresik dalam memberikan pelayanan yang baik dan sehat bagi para warga binaan.
Langkah-langkah seperti ini sangat penting untuk menjaga kesehatan serta mengurangi risiko penyebaran penyakit di dalam Rutan.
Deteksi dini HIV juga sejalan dengan upaya pencegahan penyebaran penyakit menular lainnya.
Dengan adanya kegiatan skrining ini, diharapkan penyebaran HIV di lingkungan Rutan Gresik dapat diminimalkan, serta memberikan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan upaya pencegahan yang dapat dilakukan oleh setiap individu.
Ysn