Home / Artikel / BERITA UTAMA / DAERAH / HUKRIM / INVESTIGASI / KESEHATAN / NEWS / Tag / Uncategorized

Sabtu, 25 Januari 2025 - 04:14 WIB

Aktivis Sampang Minta Pemprov Ambil Alih Pantai yang Diklaim Milik PT.LINTECH DUTA PRATAMA di Pesisir Camplong

Aktivis Sampang Minta Pemprov Ambil Alih Pantai yang Diklaim Milik PT.LINTECH DUTA PRATAMA di Pesisir Camplong

Aktivis Sampang Minta Pemprov Ambil Alih Pantai yang Diklaim Milik PT.LINTECH DUTA PRATAMA di Pesisir Camplong

 

Sampang TargetNews.id Sejumlah aktivis Sampang bakal ngeluruk ke Gubernur dan DPRD Jatim untuk mempertanyakan status pesisir di kecamatan Camplong yang di klaim milik PT.LINTECH DUTA PRATAMA tanpa dasar yang jelas terkait kepemilikan lahan pesisir tersebut.

Pesisir pantai di kecamatan Camplong yang lebarnya kurang lebih 500 meter itu diklaim menjadi milik perusahaan Raksasa itu hanya berdasarkan kesepakatan dengan kepala desa pada saat itu. Hal itu tertera di papan Nama yang di pajang oleh pihak terkait di sepanjang pesisir pantai yang di klaimnya itu.

Atas dasar ketidakjelasan itu membuat sejumlah aktivis di sampang mempertanyakan keabsahan kepemilikan lahan tersebut. Salah satunya “Syamsuddin

Baca juga  Babinsa Koramil 22/Ayah Minta Pengadaan Barang/Jasa Sebagai Upaya Mengikuti prinsip-prinsip, metode dan proses pengadaan barang dan jasa yang baku.

yang merupakan aktivis senior yang berasal dari kecamatan Camplong memyampaikan bahwa berdasarkan perda nomor 1 tahun 2018 tentang RZW3P dan UU NO.23 Tahun 2014

pengelolaan reklamasi atas pesisir sudah resmi menjadi kewenangan pemerintah propinsi dan pemerintah pusat berdasarkan zonasi yang telah di atur berdasarkan aturan-aturan tersebut. Jadi pemerintah desa sudah tidak lagi

mempunyai kewenangan untuk mengelola pesisir pantai. Atas dasar apa kemudian kepala desa dan perusahaan melakukan traksaksi itu pada tahun 2016 lalu. Ini menjadi PR dan pertanyaan besar bagi kami. Ujarnya.”sabtu (25/01/2025).

Baca juga  Anggota Koramil 1612-08/Macang Pacar pimpinan Hatamal Qur'an untuk Murid Ngaji di Masjid Al Ikhlas Labuliang

Ditambahkan oleh pria yang juga mantan anggota dprd Sampang tersebut bahwa dalam waktu dekat dirinya bersama rekan-rekan aktivis lainnya dan juga bersama masyarakat Camplong akan ngeluruk ke Gubernur dan DPRD JATIM untuk

mempertanyakan status kepemilikan lahan tersebut. Kalau memang lahan tersubut diperoleh dengan cara-cara melanggar aturan yang ada kami akan minta pemprov

untuk membatalkan dan mengambil alih lahan tersebut. “Ya. Kami bersama kawan -kawan dalam waktu dekat akan mendatangi Gubernur dan DPRD JATIM untuk mempertegas status kepemilikan lahan.imbuhnya.red

Share :

Baca Juga

Artikel

Polsek Maliku Melaksanakan Kryd di wilkumnya Sebagai Upaya Tekan Angka Kriminalitas

Artikel

Kunjungi Polresta Malang Kota, Polda Aceh dan Polda Papua Pelajari Strategi ZI Hingga Aplikasi QR Layanan Polisi

Artikel

Ternyata Ini yang Disampaikan Anggota Satpolairud

Uncategorized

Satbinmas Polres Pulpis kembali berikan himbauan kamtibmas kepada Pedagang Beras dipasar Mingguan

Uncategorized

Selalu Cek dan Pantau Debit Air di Wilayah Kecamatan Sebangau kuala Personel Polsek Sigap Siaga Banjir

BERITA UTAMA

Retribusi Parkir Tepi Jalan Kota Surabaya Tidak Mampu Mendulang PAD Alumunus Fisip Unipra Rizky harus adanya control hingga audit keuangan

Artikel

Ketua PCNU Kota Kediri Apresiasi Kepedulian Polisi Berbagi 1000 Paket Lebaran Untuk Warga

Artikel

Antisipasi Terjadinya Tindak Pidana Polsek Pandih Batu Patroli Malam.