Bangkalan Maduran Provinsi Jawa Timur banyak mendapat laporan masyarakat mengenai baiknya pelayanan program UHC RSUD Syarifah ambami rato ebu Bangkalan (11/08/2023)
Padahal pelayanan Rumah Sakit merupakan pelayanan dasar yang dibutuhkan masyarakat. Untuk mendapatkan pelayanan, masyarakat harus menunggu berhari hari bahkan ada yang tidak mendapatkan kepastian pelayanan dari dokter. Tidak sanggup operasi di rumah sakit Syarifah ambami rato ebu
“Tidak sedikit masyarakat yang mengeluhkan pelayanan di RS bangkalan Kita minta Bupati Bangkalan ambil sikap tegas. Evaluasi manajemennya. Kalau tidak berani. Sama saja membiarkan pelayanan yang buruk,” kata tim awak media akan turun jalan
SUP) pelayanan di rumah sakit RSUD Syarifah ambami rato ebu Bangkalan ini seperti apa kok sampai masyarakat banyak mengeluh terkait adanya program situasi yang hendak mau di operasi ditunda-tunda sampai berhari-hari
Kalau buruk pelayanannya, maka dinilai buruk pemerintahan di bawah pimpinan Gubernur.
“Itu menjadi tolok ukut publik dalam hal pelayanan. Kalau buruk pelayanan di rumah sakit, maka buruk penilaian publik kepada kepemimpinan gubenur Khofifah Apa beliau mau” tanya awak media
Dan ada juga ada kejadian warga pasien belum sembuh Sudah dipulangkan apakah karena pasien mengikuti program UHC ataupun BPJS Pelayanan di RSUD Syarifah ambami rato ebu harus ada tidak ketegasan,
Adapun juga Terutama kepastian dalam mendapatkan pelayanan kontrol oleh dokter. Sampai ber antrian bernumpuk-numpuk pasien
Menurutnya jangan sampai ada pasien yamg lama menunggu antrian, atau dokternya tidak jelas keberadaan.
“Ada pasien yang lama menunggu baru mendapatkan pelayanan. Ada pula yang pasien menunggu tapi tidak jelas keberadaan dokternya. Dicaripun dokternya ke tempat ia juga tidak ada. Inikan sangat mengecewakan pasien. Apalagi pasien darijauh-jauh
Ia juga berharap agar dokter dalam memberikan pelayanan, penuh dengan rasa tanggung jawab.
“Dokter itu disumpah dan berjanji melaksanakan tanggung jawabnya. Kita berharap IDI melakukan penertiban dan kedisiplinan terhadap dokter yang tidak disiplin menjalankan tanggung jawabnya” tutupnya.
(Team MK )