Sidoarjo – Lapas porong diduga kuat menjadi surga para budak dan bandar narkoba, pasalnya beredar video seorang napi lapas porong yang menunjukkan sabu di salah satu blok di dalam lapas tersebut.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Napi Lapas Porong saat ditanyakan oleh rekannya saat menelefon melalui Video Call, Ia mengatakan “Aku belikan pulsa, Ini loh sabu, enak kenapa keluar dari sini, di sini enak,” urai napi yang tidak mau disebutkan namanya, sembari ketawa.
Tentunya ini merupakan kegagalan yang sangat fatal akan kepemimpinan kepala Lapas Porong dan KPLP nya.
Bahkan beberapa waktu lalu ada penangkapan Pengedar narkoba yang mana dalam pengembangan Satresnarkoba Polres Tanjung Perak, terduga bandar narkoba tersebut mendapat sabu dari seseorang yang berada di dalam lapas Porong.
Sumber : https://delikjatim.com/2024/03/polres-perak-ringkus-dua-puluh-satu-tersangka-budak-narkoba/?amp=1
Hal ini Tentunya harus menjadi atensi Dirjenpas, Inspektorat Jendral Kemenkumham, BNN Provinsi Jawa Timur, Polda Jatim untuk memberantas peredaran narkoba dan tidak memberi ruang meski di dalam lapas.
Apakah bisa barang haram tersebut keluar masuk dengan mudah dari lapas porong, sedangkan kita ketahui untuk menjenguk saja prosedur pengamanan dan pemeriksaan sangat ketat. Apakah mungkin ada keterlibatan oknum di lapas porong sehingga Lapas porong menjadi tempat yang bebas untuk peredaran narkoba jenis Sabu.
MAPAN (Masyarakat Peduli Anti Narkoba) Jatim meminta BNN dan Dirjenpas, Inspektorat Jendral Kementerian Hukum Dan Ham untuk turun dan menindak lapas porong, bahkan kami meminta Bersama BNN untuk melakukan tes urin ke semua Petugas lapas Porong agar tidak menimbulkan kecurigaan akan keterlibatan petugas lapas dalam peredaran narkoba jenis sabu.