Sekretaris Utama Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Tantan Sulistyana, S.H., S.I.K., M.M., menerima audiensi dari Caretaker Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI), di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, pada Jumat (14/2). Pertemuan ini bertujuan membahas upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika di industri perfilman Indonesia.
Dalam audiensi tersebut, kedua belah pihak sepakat meningkatkan kerja sama dalam mengedukasi para pelaku industri film mengenai bahaya narkotika. Beberapa langkah yang dibahas mencakup penyelenggaraan seminar, workshop, serta kampanye anti-narkoba yang ditujukan bagi aktor, aktris, dan kru film.
Sekretaris Utama BNN RI menekankan pentingnya peran aktif komunitas perfilman dalam mendukung program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN). Beliau menyatakan bahwa industri film memiliki pengaruh besar dalam membentuk opini publik dan dapat menjadi agen perubahan dalam menyebarkan pesan positif terkait bahaya narkotika.
Wakil Ketua Caretaker PARFI, Mutiara Sani, menyambut baik hal ini dan berkomitmen untuk bekerja sama dengan BNN dalam menciptakan lingkungan kerja yang bersih dari narkotika. PARFI juga berencana memasukkan materi edukasi tentang bahaya narkotika bagi para anggotanya.
Kerja sama antara BNN dan PARFI diharapkan menjadi langkah strategis dalam menekan angka penyalahgunaan narkotika di kalangan pelaku industri kreatif sekaligus memberikan contoh positif bagi masyarakat luas.
#bib