Home / Artikel / BERITA UTAMA / DAERAH / HUKRIM / INVESTIGASI / KESEHATAN / NEWS / Tag / TNI-POLRI / Uncategorized

Rabu, 19 Maret 2025 - 18:17 WIB

DPRD Kota Surabaya Desak Pemkot Lindungi Pasar Tradisional

DPRD Kota Surabaya Desak Pemkot Lindungi Pasar Tradisional

DPRD Kota Surabaya Desak Pemkot Lindungi Pasar Tradisional

 

Surabaya TargetNews.id Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko mengatakan, langkah penertiban pasar tradisional apalagi di bulan Ramadan sangat tidak tepat. Apalagi di tengah ekonomi yang lesu seperti ini.

Menurutnya, kebijakan tersebut harus lebih mengedepankan dialog dan pembinaan daripada tindakan represif.

“Kami berharap Mas Wali memiliki kebijakan yang lebih berpihak pada para pedagang, terutama di bulan Ramadan ini. Janganlah dilakukan tindakan represif, berikanlah kesempatan kepada mereka untuk mencari rezeki di bulan yang penuh berkah ini,” kata Yona, Selasa (18/03/2025).

Yona menuturkan, keberadaan pasar tradisional tidak hanya menjadi sumber mata pencaharian bagi pedagang, namun juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di tengah kondisi ekonomi yang lesu saat ini.

“Pemkot seharusnya mengambil langkah yang lebih bijak dengan memberikan pembinaan dan memfasilitasi perizinan bagi para pedagang,” tuturnya.

Baca juga  Fungsi Humas, pada Polri

Politisi Partai Gerindra juga menekankan pentingnya keadilan dalam kebijakan penertiban. Ia berharap, Pemkot tidak tebang pilih dalam menertibkan pasar dan lebih proaktif dalam memberikan sosialisasi serta edukasi kepada para pedagang agar mereka dapat beroperasi secara legal.

“Setelah Lebaran nanti, sebaiknya Pemkot bersama dinas terkait memberikan edukasi dan sosialisasi agar semuanya bisa berjalan dengan baik dan sejuk,” tambahnya.

Yona menjelaskan, jika setiap warga negara berhak mendapatkan kehidupan yang layak, sebagaimana diatur dalam Pasal 27 UUD 1945. Oleh karena itu, tindakan represif terhadap pedagang di bulan suci ini dinilai tidak sejalan dengan amanah konstitusi.

“Siapapun mereka, selama mereka menginjak bumi Surabaya, mereka adalah warga kota Surabaya yang juga harus dilindungi hak-haknya,” harapnya.

Senanda dengan Yona, Ketua fraksi PKB Kota Surabaya, Tubagus Lukman Amin meminta agar Pemkot jangan sampai melakukan penertiban jika tidak ada solusi konkret yang disiapkan.

Baca juga  KAKI Apresiasi Kapolri, Panglima TNI, BIN dan Seluruh Elemen Masyarakat Berhasil Penyelenggara Pemilu 2024 Aman Kondusif

Menurutnya, setiap penertiban harus memiliki solusi atas dampak yang ditimbulkan. Jangan sampai hanya sebatas menertibkan kemudian dibiarkan begitu saja tanpa solusi.

“Tidak boleh penertiban seperti ini, harus ada pembicaraan bagaimana para pedagang ataupun lainnya bisa melanjutkan ekonominya tidak boleh penertiban malah mematikan ekonomi,” tegasnya.

Anggota Komisi A ini menjelaskan, ketika melakukan upaya relokasi, seharusnya Pemkot memperhatikan banyak aspek. Misalnya, tempat relokasi jangan terlalu jauh sehingga para pelanggan tidak hilang sehingga bisa melanjutkan berdagang.

“Nah kalau tempatnya jauh semisal dari mangga dua kemudian dipindah ke Ampel maka bisa dipastikan pelanggannya akan hilang. Kalau seperti ini bagaimana? kan kasian dan pasti tidak bisa berjualan. Jadi harus betul-betul dipersiapkan solusi secara kongkrit jangan hanya asal menertibkan,” tutupnya.

#morogus68

Share :

Baca Juga

BERITA UTAMA

KALAPAS PAMEKASAN KONTROL KONDISI BLOK

Uncategorized

Permudah Komunikasi dengan Warga Masyarakat Polsek Maliku Laksanakan Kegiatan Sambang Kamtibmas.

BERITA UTAMA

Babinsa Koramil 08/Alian Hadiri Rapat Pengadaan Barang dan Jasa

Uncategorized

Patroli Terpadu Cegah Karhutla di wilkum Polsek Maliku.

Uncategorized

Hadir Dilingkungan Masyarakat, Jum’at Curhat Polsek Bukit Batu Bahas Kamtibmas

Artikel

Menyambangi Lingkungan Warga Masyarakat, Polsek Pandih Batu Sampaikan Penyuluhan TPPO.

BERITA UTAMA

Perbaharui Data Wilayah Binaan, Babinsa laksanakan Komsos dan Puldata Ter di Kantor Desa

BERITA UTAMA

Polri Gelar Pelatihan Olah Strategi Operasi Mantap Brata