Tanah Laut – Pemerintah terus mendorong penyaluran beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). Program ini merupakan instrumen penting dalam menjaga daya beli masyarakat, mengendalikan inflasi, serta mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Dalam upaya mendukung program tersebut, Kodim 1009/Tanah Laut melalui Koramil jajaran melaksanakan kegiatan penyaluran dan penjualan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di wilayah teritorialnya, masing-masing, Jum’at (12/09/2025).
Komitmen yang ditunjukkan oleh Kodim 1009/Tanah Laut tersebut bekerja sama dengan Perum Bulog sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Indonesia yang bergerak di bidang logistik pangan, dengan tugas utama menjaga stabilisasi harga dan pasokan pangan pokok, seperti beras, serta melakukan berbagai usaha penunjang seperti pergudangan, transportasi, dan eceran komoditas pangan.
Di wilayah teritorial Kodim 1009/Tanah Laut sendiri, proses distribusi beras SPHP disalurkan oleh Koramil jajaran dengan membuka gerai bazar murah sederhana. Harga yang ditawarkan bervariasi mulai dari Rp. 58.000; hingga Rp. 60.000; dan mendapat respon positif dari masyarakat sekitar.
Disalah satu lokasi, yakni di Depan Kantor Koramil 1009-02/Pelaihari misalnya, ratusan karung beras SPHP ukuran 5 Kg ludes terjual dalam waktu yang tidak terlalu lama mengingat harga jual lebih rendah dari harga pasar.
Menyikapi hal tersebut Komandan Distrik Militer (Dandim) 1009/Tla Letkol Inf Adhy Irawan, S.I.P., M.H.I., menuturkan bahwa penyaluran beras murah ini juga menjadi wujud perhatian TNI kepada ketahanan pangan nasional. Dengan mengontrol jalur distribusi dan harga beras agar lebih terjangkau.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat membantu meringankan beban hidup warga dan mendukung program pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat, terutama kelompok berpenghasilan rendah. Hal ini juga sebagai langkah pengendalian inflasi agar kenaikan harga pangan dapat diminimalisir,” tuturnya. (Pendim 1009/Tla)