Guru Besar Unair, Kampus Harus Jadi Penjaga Moralitas dan Kontributor Intelektual Bangsa

Guru Besar Unair, Kampus Harus Jadi Penjaga Moralitas dan Kontributor Intelektual Bangsa

Guru Besar Unair, Kampus Harus Jadi Penjaga Moralitas dan Kontributor Intelektual Bangsa

 

Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Airlangga, Prof. Suparto Widjoyo, menegaskan pentingnya peran kampus sebagai kekuatan moral dan intelektual dalam menjaga tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini disampaikan dalam sebuah forum akademik yang turut menyoroti kontribusi sivitas kampus terhadap pembangunan nasional.

Prof. Suparto yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Timur dan Ketua Lembaga Pemuliaan Lingkungan Hidup MUI Jatim, menyampaikan bahwa kampus harus hadir dalam dinamika kebangsaan sebagai pilar keseimbangan dan penjaga moralitas publik.

“Saya senantiasa memberikan satu mandat intelektual pada seluruh sivitas akademika dimanapun berada, khususnya Universitas Airlangga, bahwa kampus adalah kekuatan moral dan intelektual. Inilah yang menjadi sumbangsih penting dalam menjaga tertib bernegara,” ujar Prof. Suparto.

Baca juga  PATROLI DAN MONITORING HARGA BBM DI SPBU KECAMATAN KAHAYAN HILIR

Ia menambahkan, semangat “Excellence with Morality” yang diusung Universitas Airlangga harus diwujudkan dalam tindakan nyata oleh mahasiswa, dosen, dan masyarakat kampus secara luas, termasuk dalam menyuarakan kritik yang konstruktif kepada pemerintah.

“Kritik dari kampus harus tetap dalam koridor keagamaan dan kebangsaan. Kritik yang maslahat, yang menjaga tatanan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” jelasnya.

Prof. Suparto juga mengingatkan pentingnya meneladani para pendiri bangsa yang mampu menyatukan ribuan pulau, bahasa, dan suku dalam satu entitas: Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Baca juga  Konsolidasi relawan Ganjarist se Jawa timur siap menangkan ganjar 70% di jawa timur

“Barokallah, alhamdulillah, para leluhur kita meletakkan dasar falsafah Pancasila dan membentuk only one state: Republic of Indonesia. Ini amanah yang harus terus dijaga,” tegasnya.

Di akhir pernyataannya, Prof. Suparto menekankan bahwa seluruh rakyat Indonesia, khususnya generasi muda, harus bertanggung jawab untuk menjaga kedaulatan, ketertiban, dan keadilan sosial, seraya meneguhkan persatuan bangsa.

“Yang dianut harus tetap kaidah khairun nas anfa’uhum lin nas—sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesama,” pungkasnya

Redaksi

Share :

Baca Juga

BERITA UTAMA

Ketua FRN DPC Banyuwangi Desak Tangkap Penimbun dan Pengoplos Gas Elpiji 3 Kg di Banyuwangi

Artikel

Babinsa Teluk Keramat Hadiri Mini Lokakarya Penurunan Stunting Wilayah

Uncategorized

Satlantas Polres Pulang Pisau Lakukan Penling, Upaya Kamseltibcarlantas

Uncategorized

Bhabinkamtibmas Polsek Maliku sosialisasi saber pungli

Artikel

Ciptakan Keindahan Lingkungan, Satgas Yonif 611/Awang Long Bersihkan Halaman Gereja Katolik Santo Stevanus Mimika

BERITA UTAMA

Bupati Dan Wakil Bupati Sampang Pimpin Apel  HUT Korpri Ke 52

Uncategorized

Cegah terjadinya kejahatan jalanan dan premanisme Satsamapta laks Blue Light Patroll

Uncategorized

Kapolres Pulang Pisau bersama Polsek Kahayan Tengah malaksanakan kegiatan Jum’at Curhat di Kedai Kopi Polsek Kahayan Tengah bertempat di Desa Bukit Rawi Kec. Kahayan Tengah.