Home / Artikel / BERITA UTAMA / DAERAH / HUKRIM / INVESTIGASI / NEWS / Tag / Uncategorized

Rabu, 17 April 2024 - 09:12 WIB

Harga Minyak di atas Asumsi Makro APBN, LaNyalla Minta Pemerintah Tak Tempuh Kenaikan BBM Subsidi

Asumsi Makro APBN, LaNyalla Minta Pemerintah Tak Tempuh Kenaikan BBM Subsidi

Asumsi Makro APBN, LaNyalla Minta Pemerintah Tak Tempuh Kenaikan BBM Subsidi

 

Surabaya, TargetNews.ID – Imbas konflik di Timur Tengah menyusul ketegangan militer antara Iran dan Israel diprediksi akan menaikkan harga minyak mentah dunia. Bahkan kenaikan tersebut diperkirakan bisa jauh melampaui USD 82 per barel, sesuai asumsi yang dipatok APBN. Hal itu menjadi perhatian tersendiri Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti.

Akibatnya subsidi di sektor energi, terutama BBM akan meningkat, dan menjadi beban baru fiskal Indonesia. Sejumlah ekonom menilai kenaikan harga BBM Subsidi akan sulit dielakkan bila kenaikan harga minyak mentah dunia berlangsung dalam waktu yang lama.

“Saya meminta pemerintah untuk tidak mengambil langkah menaikkan harga BBM Subsidi. Karena timing waktunya sangat tidak tepat bagi kondisi ekonomi masyarakat di lapis bawah dan menengah. Karena Maret kemarin puasa, April lebaran, Mei anak sekolah ujian dan Juni pendaftaran sekolah, belum lagi Juli Idul Adha. Ini sudah menjadi beban berat bagi masyarakat. Jangan ditambah kenaikan BBM,” tukas LaNyalla, Selasa (16/4/2024).

Baca juga  Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXlX Dim 0709 Kebumen Gandeng Dinkes Selenggarakan Penyuluhan Stunting

Dikatakan LaNyalla momen Ramadan dan Lebaran, lazimnya masyarakat Indonesia meningkatkan spending belanja mereka. Apalagi mereka yang mudik, tentu ada cost transportasi yang relatif besar. “Setelah kembali dari mudik, masyarakat dihadapkan kepada agenda pendidikan anak, mulai dari ujian akhir dan pendaftaran siswa baru atau kenaikan kelas. Jadi pemerintah harus memperhatikan soal ini secara serius,”imbuhnya.

Baca juga  Bhabinkamtibmas Polsek Maliku Cegah Potensi Karhutla di Desa Binaan Melalui Sosialisasi Larangan Karhutla

LaNyalla mengusulkan agar pemerintah, melalui kementerian keuangan melakukan penyesuaian atau pengalihan alokasi anggaran program kementerian yang masih bisa ditunda, untuk membiayai imbas kenaikan harga minyak dunia bila berlangsung dalam durasi yang lama.

“Kami menyadari bahwa lifting minyak Indonesia jauh di bawah kebutuhan, sehingga impor kita sudah di atas lifting. Tetapi tugas pemerintah mencari jalan keluar yang berorientasi kepada tujuan negara, salah satunya melindungi rakyat, terutama mereka yang harus dilindungi,”tandasnya. (Red)

Share :

Baca Juga

BERITA UTAMA

Personel Polsek Pandih Batu Sosialisasikan Pelayanan Publik Call Center Polsek Pandih Batu

Artikel

Antisipasi Awal Penyebaran PMK, Polres Tegal Kota Gelar Sosialisasi dan Pelatihan Kepada Bhabinkamtibmas

BERITA UTAMA

Satsamapta Polresta Palangka Raya Cek Debit Air DAS Kahayan

Artikel

Percepatan Penggunaan Produk Dalam Negeri, Kemenkumham Jatim Gelar Pendampingan

BERITA UTAMA

Babinsa Koramil 09/Kutowinangun Berikan Pembinaan Fisik Peserta Calon Magang ke Jepang

BERITA UTAMA

PRAJURIT PUSLATPURMAR-8 TELUK RATAI BINA FISIK DENGAN LATIHAN CROSS COUNTRY

Artikel

Sosialisasi Program Pemberdayaan Dan Swakelola Ekonomi yang di Lakukan Korwil Jawa Timur Di Kelurahan Kecamatan Benjeng Gresik

Uncategorized

Sosialisasi Saber Pungli Oleh Bhabinkamtibmas Polsek Pandih Batu