Pulang Pisau – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pulang Pisau kembali menunjukkan wajah humanis dan solutif kepolisian melalui aksi nyata di lapangan. Respons cepat dan tanggap yang mereka tunjukkan berhasil mengurai kemacetan parah yang dipicu oleh sebuah truk yang mengalami ban bocor tepat di atas jembatan.
Kemacetan mulai terjadi setelah truk tersebut mogok dan menghalangi sebagian badan jalan. Kondisi ini membuat arus lalu lintas tersendat, menimbulkan kekhawatiran dan keresahan bagi pengguna jalan lainnya.
Menindaklanjuti laporan yang masuk, Kanit Patwal AIPTU FX Agus bersama anggotanya segera meluncur ke lokasi. “Ada laporan, lalu kami cek lokasi dan ternyata benar ada truk yang bannya bocor dan kesulitan menganti ban,” jelas AIPTU Agus, Kamis (23/10/2025).
Di bawah terik matahari, personel Satlantas tidak hanya melakukan pengaturan lalu lintas, namun langsung mengambil peran sebagai penolong utama. Melihat sopir dan kenek truk kesulitan dan kebingungan, AIPTU Agus dan timnya segera turun tangan, berjibaku membantu proses penggantian ban yang bocor tersebut dengan ban serep. Aksi sigap ini merupakan wujud nyata kehadiran Polisi sebagai pelayan masyarakat.
Langkah cepat dan humanis ini terbukti sangat efektif. Hambatan lalu lintas yang semula membuat antrean panjang segera teratasi. Arus kendaraan kembali mengalir lancar, dan potensi kemacetan yang lebih parah berhasil dihindari.
Kapolres Pulang Pisau, AKBP Iqbal Sengaji, S.I.K., M.Si., memberikan apresiasi tinggi atas tindakan personelnya. Ia menegaskan kembali komitmen Polres Pulang Pisau. “Kehadiran Polisi bukan hanya dalam penegakan hukum, namun juga sebagai pelindung dan pelayan masyarakat dalam berbagai situasi,” ujarnya.
“Kami akan terus memberikan pelayanan terbaik demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat, khususnya dalam menjaga kelancaran lalu lintas,” tambah Kapolres.
Sopir truk yang merasa tertolong menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya. “Untung ada Pak Polisi yang bantu kami. Permasalahan yang mengganggu pengguna jalan lain ini jadi teratasi,” ungkapnya.
Menurutnya, aksi aparat ini adalah cerminan pelayanan publik yang benar-benar peduli dan solutif. “Terima kasih Pak Polisi, kami mohon maaf telah merepotkan,” tutupnya. (Humasrespulpis)