Anak yatim maupun piatu, memiliki kesempatan yang sama untuk hidup layak, menempuh pendidikan dan meraih cita-citanya. Untuk itu, semua pihak harus mengulurkan tangan membantu mereka agar sukses menjalani hidup dan kehidupannya. Termasuk pemerintah peduli kepada anak-anak yatim piatu.
Demikian disampaikan Pj Bupati Brebes Iwanuddin Iskandar SH MHum, saat menyerahkan bantuan sosial di Aula Kantor Kecamatan Bulakamba, Brebes, Senin (27/5/2024).
Sebanyak 2040 anak yatim piatu di luar panti asuhan se Kab Brebes mendapatkan bantuan sosial dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes. Bantuan ini, kata Iwan, merupakan bentuk kepedulian Pemkab Brebes sebagai ikhtiar membantu mencukupi kebutuhan anak anak yatim yang ada diluar panti asuhan.
Iwan berpesan, agar bantuan yang diterima dapat dipergunakan sebaik baiknya untuk kepentingan anak yang bersangkutan. Terutama untuk keperluan penunjang kegiatan belajar serta jangan dipergunakan untuk hal hal yang tidak perlu.
“Meskipun sedikit, bantuan ini agar dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan sekolah, jangan digunakan untuk hal hal yang tidak perlu, seperti beli kuota apalagi pulsa,” pesan Iwan.
Iwan menambahkan, berapapun nilainya tetap disyukuri. Sebagai Bupati, dirinya sayang anak-anak yang ada di Brebes. Karena anak-anak Brebes adalah tanggung jawabnya selaku Pemimpin daerah. Dan Pemkab harus mensejahterahkannya dan memberikan kesempatan yang sama untuk berjuang meraih mimpi-mimpi sebagai penerus atau pemimpin yang akan datang.
“Jangan patah semangat, disini ada pemerintah yang wajib untuk memberikan kesejahterahan bagi warganya. Dan yang paling penting lagi adalah pemerintah itu wajib memastikan anak-anak semua memperoleh hak yang sama dengan memberikan pendidikan yang baik. Sehingga semua mendapatkan ketulusan berjuang maju untuk meraih cita-citanya,” tandas Iwan.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Brebes Drs Masfuri MM dalam laporannya menyampaikan untuk sasaran penerima bantuan sosial sebanyak 2040 anak se Kabupaten Brebes. Rinciannya, per kecamatan yakni 120 anak dan masing-masing mendapat bantuan sosial senilai Rp250 ribu.
“Dan hari ini kami hadirkan 120 anak dari Kecamatan Bulakamba untuk menerima bantuan tersebut,” ujar Masfuri.
Harapannya dengan diproleh bantuan sosial ini supaya bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya terutama untuk keperluan sekolah, baik mungkin untuk membeli buku, pakaian ataupun sepatu sekolah yang mungkin harus diganti karena sudah rusak.
“Dari sekian anak-anak yatim piatu sasaran utamanya adalah anak sekolah mulai dari SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA,” ujarnya.
Masfuri berharap, bantuan ini bisa memotivasi anak-anak sehingga mampu menyongsong masa depan dengan berpendidikan setinggi-tingginya hingga mandiri untuk masa yang akan datang.
Selanjutnya, Camat Bulakamba Setiawan Nugroho menyampaikan rasa bangga dan gembira pada jajaran pemerintah daerah yang telah memberikan perhatian pada anak-anak yatim piatu. Berdasarkan data yang dihimpun, dari 120 anak paling kecil berusia 3 tahun dan yang paling besar usianya 12 tahun.
Kata Wawan, bantuan untuk anak yatim piatu dimulai dari tahun 2012 hingga saat ini Pemkab Brebes telah memberikan perhatian yang sangat besar. Walaupun dukungan permasalahan sosial kemasyarakatan di Kabupaten Brebes ini sangat banyak. Seperti masalah stunting, kemiskinan ekstrem, Angka Kematian Ibu dan Bayi (AKI/AKB) yang cukup tinggi. Di kabupaten ini tetapi masih bisa memberikan perhatian yang besar kepada anak-anak yatim maupun piatu. Dan ini terbukti pada hari ini pemerintah hadir untuk anak-anak di Kecamatan Bulakamba.
Penyerahan simbolis oleh Penjabat Bupati Brebes Iwanuddin Iskandar SH M Hum didampingi Kepala Dinas Sosial Masfuri, Camat Setiawan Nugroho, serta unsur Forkopimcam.
Penulis: fauzi
