Pj Bupati Brebes Iwanuddin Iskandar SH MH menyampaikan, sebagai seorang atlet maupun pelatih, seyogyanya jangan setengah tengah dalam berjuang. Setiap individu maupun tim harus menjadi patriot olahraga sehingga bisa mengangkat Indonesia di kancah dunia dan bisa lahir dari pinggiran, dari Brebes.
Harapan tersebut disampaikan Iwanuddin saat membuka Workshop Keolahragaan dan Pelatihan Dasar Olahraga Beladiri (Gulat dan Pencak Silat) Bagi Guru Olahraga Tahun 2024 di Aula Antasena Grand Dian Hotel Guci Tegal. Senin (5/2/2024).
Dari workshop, lanjut Iwan, akan tahu bagaimana kita mencari pola perkembangan prestasi yang ada di Kabupaten Brebes. Dan juga memberi semangat kepada para atlet yang ada di Kabupaten Brebes supaya lebih berdaya guna dan berprestasi. Saat ini untuk cabang bela diri yakni Pecak Silat dan Gulat dan ke depannya mungkin akan ada banyak lagi.
“Saya yakin di 17 kecamatan, 292 desa, 5 kelurahan di Kabupaten Brebes akan banyak potensi yang tergali. Untuk itu, harapan kami dengan digelarnya workshop setidaknya ada rekomendasi yang diberikankepada kami selaku pemerintah daerah sehingga bisa mengambil langkah-langkah apa yang perlu dilakukan,” ujar Iwan.
Iwan menargetkan, setidaknya pemerintah daerah minimal bisa mengirimkan atlet-atletnya ke tingkat Provinsi Jawa Tengah walau Pencak Silat dan Gulat yang lagi workshopkan. Harapannya ke depan, ada lagi di berbagai cabor seperti atletik, tinju, sepak bola dan lainnya.
“Seperti yang sudah pernah saya lihat kejuaraan-kejuaraan tingkat kabupaten, Kabupaten Brebes sangat berpotensi. Hanya memang untuk asahan potensinya sendiri belum kita gali lebih dalam lagi,” ungkap Iwan.
Managerialnya juga sudah bagus. Dan manager yang bagus paling utama adalah bagaimana dengan cara meminta kepada masyarakat seperti saran dan memberikan masukan-masukan kepada pemerintah daerah. Apalagi ke depannya Brebes akan bangun gelanggang olahraga agar seluruh atlet-atlet di Kabupaten Brebes bisa kita maksimalkan nantinya.
Kepala Dindikpora Kabupaten Brebes Caridah menyampaikan, sesuai dengan program Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga banyak upaya yang akan dilakukan pada 2024. Diantaranya pembentukan Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (BAPOPSI) Kabupaten Brebes.
Bapopsi ini, kata Caridah, adalah sebagai organisasi yang nantinya akan mempersiapkan para atlet untuk berjuang di event-event kejuaraan baik di tingkat Provinsi maupun Nasional. Dan untuk kesiapannya sampai dengan hari ini berupa Workshop untuk 100 peserta perwakilan atlet dan guru olahraga SD, SMP dan perwakilan 17 koordinator wilayah kecamatan satuan pendidikan se Kabupaten Brebes.
Lebih lanjut Caridah mengatakan, untuk para atlet gulat dan pencak silat di workshop ini utamanya adalah untuk pemantapan. Dikarenakan pada cabor gulat saat mengikuti event kejuaraan di tingkat provinsi sudah mendapatkan medali perak.
“Kita pacu terus agar nantinya bisa mendapat medali emas,” imbuhnya.
Harapannya ke depan antara atlet, korwilcam dan Dinas Pendidikan harus bersinergi untuk membangun dan mencetak atlet-atlet dari tingkat pelajar. Sehingga ketika ada event-event keolahragaan sudah punya stok atlet karena sudah massif pembinaannya. Fauzi