Pulang Pisau – Sebuah inovasi inspiratif datang dari jajaran Polres Pulang Pisau. Melalui Satuan Polisi Air dan Udara (Satpolairud), sebuah kapal dinas selain digunakan untuk patroli perairan kini disulap menjadi Perpustakaan Terapung, sebagai upaya untuk mendukung gerakan literasi di daerah terpencil, khususnya wilayah perairan yang sulit dijangkau oleh sarana pendidikan konvensional.
Program ini menjadi bagian dari strategi Polres Pulang Pisau dalam memberikan pelayanan publik berbasis edukasi. Kapal ini dirancang khusus dengan rak-rak buku, koleksi bacaan anak dan remaja, serta ruang baca mini yang bisa digunakan masyarakat saat kapal bersandar di desa-desa bantaran sungai.
Kapolres Pulang Pisau AKBP Iqbal Sengaji, S.I.K., M.Si., melalui Kasatpolairud AKP Widodo, S.H., menjelaskan bahwa perpustakaan terapung ini merupakan bentuk sinergi antara fungsi pengamanan wilayah perairan dengan dukungan terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui literasi.
“Kami ingin hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, tapi juga sebagai mitra masyarakat dalam membangun masa depan. Perpustakaan terapung ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap pendidikan dan literasi warga di wilayah perairan,” ujar AKP Widodo.
Perpustakaan terapung Satpolairud ini akan beroperasi secara rutin, menyambangi desa-desa di sepanjang aliran sungai di Kabupaten Pulang Pisau. Warga yang datang ke kapal dapat membaca langsung di tempat atau meminjam buku untuk dibaca di rumah. Selain itu, personel Satpolairud juga memberikan edukasi ringan bagi anak-anak tentang pentingnya membaca dan belajar.
AKP Widodo, menambahkan bahwa koleksi buku akan terus diperbarui bekerja sama dengan instansi terkait seperti Dinas Perpustakaan Daerah, Dinas Pendidikan, dan komunitas literasi.
Kehadiran perpustakaan terapung ini diharapkan menjadi contoh nyata bahwa keterbatasan geografis bukan penghalang untuk mengakses ilmu pengetahuan.
Polres Pulang Pisau menunjukkan bahwa dengan kreativitas dan komitmen, pelayanan kepolisian bisa menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk dunia pendidikan. (Humasrespulpis)