Kapolres Pulang Pisau, AKBP Mada Ramadita, S.I.K., memastikan proses seleksi penerimaan Anggota Polri TA 2024, dilaksanakan secara objektif dan menerapkan prinsip BETAH (Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis) serta tidak ada korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
“Tidak ada sponsorship, semuanya dilaksanakan secara transparan,” ujarnya, saat menyaksikan proses verifikasi dan pemeriksaan administrasi awal penerimaan anggota Polri TA 2024 di Polres Pulang Pisau. Rabu (24/04/2024) sekira pukul 09.30 Wib.
Dalam pemantauan itu, Kapolres Pulang Pisau didampingi Kabag SDM, AKP Junedinoto, para pengawas internal dan eksternal.
“Dalam tiap proses seleksi, apabila tidak lolos, casis bisa bertanya langsung kepada panitia, apa saja yang menyebabkan tidak lulus atau tidak bisa ikut ke tahap selanjutnya,” jelasnya.
Selain sebagai bentuk transparansi, hal tersebut juga bisa menjadi acuan bagi para casis untuk perbaikan kedepannya saat kembali mendaftar. Tambahnya.
Kepada para casis yang mendaftar agar tetap semangat, karena ada yang baru pertama kali ikut rekrutmen.
“Begitu juga untuk yang sudah dua kali, tiga kali, atau bahkan ada yang lebih. Agar tetap semangat, ” kata kapolres.
Dalam mengikuti proses penerimaan anggota Polri, AKBP Mada memberi tips agar sebelum mendaftar harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang.
“Karena setiap perjuangan, pengorbanan dan persiapan sebelumnya, hasilnya pasti akan sesuai dengan harapan,” pungkasnya (Humasrespulpis)