Polresta Palangka Raya – Kapolresta Palangka Raya, Polda Kalteng, Kombes Pol. Budi Santosa, S.I.K., M.H. beserta para Pejabat Utama (PJU) mewakili kesatuannya dalam menghadiri Video Conference (Vicon) Program Quick Wins Presisi Tahun 2023.
Vicon tersebut dipimpin langsung oleh Wakapolri, Komjen. Pol. Gatot Eddy Pramono, yang dihadiri secara virtual oleh Polresta Palangka Raya melalui markas komandonya, Jalan Tjilik Riwut Km. 3,5, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Selasa (31/1/2023) siang.
“Bapak Wakapolri memimpin secara langsung vicon ini, yang beragendakan tentang penyampaian penekanan dan arahan beliau terkait pelaksanaan Program Quick Wins Presisi pada periode Triwulan I Tahun 2023,” tutur Kombes Pol. Budi Santosa.
Berdasarkan paparan dalam vicon tersebut, pelaksanaan Program Quick Wins Presisi Triwulan I Tahun 2023 telah dilakukan oleh seluruh jajaran Polri mulai dari Tanggal 26 Januari hingga 28 Februari, dengan poin-poin di dalamnya yang berisikan 4 kebijakan, 8 program serta 28 kegiatan.
“Program Quick Wins Presisi pada periode kali ini dilakukan dengan berdasarkan hasil analisa dan evaluasi selama pelaksanaannya di Tahun 2022, khususnya dari penelitian dan jurnal kontemporer terkait tingkat kepercayaan publik terhadap institusi Polri,” jelas Budi Santosa.
“Yang di dalamnya terdapat beberapa kebijakan salah satunya terkait transformasi organisasi, dengan programnya yakni membangun budaya integritas organisasi, zona integritas menuju WBK/WBBM, layanan online kepolisian pada aplikasi Polri Super Apps hingga pelaksanaan patroli siber,” paparnya.
Selain itu terhadap pula kebijakan tentang transformasi operasional, yang dijelaskan tujuannya untuk melakukan pendekatan atau pembinaan terhadap masyarakat demi meningkatkan kepercayaan terhadap Polri dan terjaganya kondisi kamtibmas.
“Dalam kebijakan transformasi operasional, Polri diminta untuk semakin dekat bersama masyarakat demi menjaga dan meningkatkan kepercayaan, sehingga diharapkan dapat menghasilkan hubungan yang harmonis serta mencegah potensi konflik antar warga,” terang Budi.
“Juga demi memelihara kondisi kamtibmas, yang mana hal ini terkait dengan persiapan pengamanan dan menjamin netralisasi Polri pada Pemilu Tahun 2024, termasuk pula dalam menjaga keamanan liga sepak bola, kompetisi olahraga, konser dan kegiatan masyarakat lainnya,” pungkasnya. (pm)