Home / Artikel / BERITA UTAMA / DAERAH / HUKRIM / INVESTIGASI / KESEHATAN / NEWS / Tag / Uncategorized

Selasa, 12 November 2024 - 11:07 WIB

KASUS PELABUHAN TUKS MEMASUKI TAHAP GELAR PERKARA

KASUS PELABUHAN TUKS MEMASUKI TAHAP GELAR PERKARA

KASUS PELABUHAN TUKS MEMASUKI TAHAP GELAR PERKARA

 

SUMENEP| TargetNews.id Ketua Brigade 571 TMP Madura Sarkawi bersama anggota mengapresiasi kinerja penyidik Polres Sumenep yang telah melakukan langkah konkrit tentang kasus pelabuhan Terminal untuk Kepentingan Sendiri (TUKS) di pesisir pantai gersik putih, desa Kalianget Timur Kecamatan Kalianget, Kabupaten sumenep.

Sebelumnya, ketua Brigade 571 TMP wilayah Madura Sarkawi melakukan audiensi dengan pihak penyidik pada hari Jum’at 11 Oktober 2024 di aula ruang pertemuan.

Sarkawi menyampaikan, dari hasil audiensi yang dilakukan oleh ketua Brigade 571 TMP wilayah Madura dengan pihak Polres Sumenep, yang di pimpin oleh Aiptu Nurul Huda dan didampingi Ipda Edi Susanto, Terkait tentang pelabuhan TUKS.

“Pihak penyidik telah memenuhi janjinya, dalam satu bulan, kasus tersebut akan di tindak lanjuti, Senin 11 November 2024 jam 11.30 wib penyidik memanggil Sarkawi selaku pelapor, untuk menunjukkan satu Berkas hasil penyelidikannya terhadap pelabuhan TUKS,” atau Terminal untuk kepentingan sendiri.

Baca juga  Jaga Kondusifitas Kamtibmas, Patmor Sat Samapta Polresta Giatkan Patroli Sambang

Sarkawi menyampaikan pula bahwa, pihak penyidik akan melakukan gelar perkara dalam Minggu ini. “Akan segera kami lakukan gelar perkara terkait pelabuhan TUKS bini,” ungkap Sarkawi menirukan apa yang di sampaikan oleh Aiptu Nurul Huda.

“Sebagai pelapor saya merasa lega, Polres Sumenep benar benar menangani kasus pelabuhan TUKS yang menurutnya diduga banyak penyimpangan,” tegasnya.

Dan Sarkawi bersama pengurus Brigade 571 TMP wilayah Madura, juga memberikan apresiasi dan berterima kasih kepada pihak ombudsman dan Irwasda Polda Jatim yang telah merespon pengaduannya untuk mendapatkan kepastian hukum, terkait kasus pelabuhan TUKS tersebut ungkapnya.

Dan menurut Sarkawi, Maslah tersebut bermasalah Mulai dari penerbitan sertifikat (SHM) arial pesisir pantai bukan lagi hak pakai atau HGB lahan pantai sesuai dengan Undang undang Nomor 1 tahun 2014 Tentang Perubahan atas undang undang nomor 27 Tahun 2007 Tentang Pengelolaan wilayah pesisir dan pulau – pulau kecil .yang dikeluarkan oleh BPN Sumenep. “Hal ini tidak sesuai dengan permohonan awal yang mana subyeknya sebidang tanah kosong milik negara yang di mohon oleh pemohon,” jelasnya

Baca juga  Jaga Keamanan Mako, Piket Polsek Rakumpit Lakukan Patroli

“Justru realita di lapangan di salah gunakan oleh pemohon, yang mana sertifikat yang di keluarkan oleh BPN Sumenep dijadikan obyek untuk pembangunan pelabuhan TUKS yang nyata nyata adalah areal pesisir pantai yang di timbun,” terangnya.

Maka, Sarkawi sebagai warga setempat dan juga sebagai ketua Brigade 571 TPM serta sebagai ketua Pokmaswas Kecamatan Kalianget menyayangkan perbuatan pemohon yang menyalah gunakan ketentuan yang ada sehingga merusak ekosistem kelautan dan perikanan.

Bahkan Sarkawi menyebutkan bahwa Reklamasi tersebut belum mengantongi ijin apalagi ijin bangunan. “Semoga hasil gelar yang akan di laksanakan oleh penyidik Polres Sumenep membuahkan suatu keputusan yang berkeadilan,” pungkasnya(red)

Share :

Baca Juga

Artikel

Peduli Kesehatan dan Gizi Anak, Satgas Yonif 611/Awang Long Bagikan Makanan Bergizi

BERITA UTAMA

Bejat ayah tiri di Ketapang menjadi Predator anak di bawah umur akhirnya di ciduk polisi baca selengkapnya di 👇👇

Uncategorized

PWT Parking, Walking, Talking merupakan cara Patroli personel sat samapta ajak Masyarakat untuk jaga Kamtibmas

Uncategorized

Unit Kamsel Satlantas Polresta Gelar Dikmas Lantas di Apil Garuda Rajawali

BERITA UTAMA

Keterlibatan Kades dan Kelurahan, Terkait (PPDB) Pada Tahun Ajaran 2023-2024

Artikel

Pemkab Tegal Dorong Kebangkitan Olahraga Lewat PORKAB 2024 Menuju Prestasi di Porprov Jateng 2026

Uncategorized

Polsek Sebangau Kuala Patroli Jam rawan di malam hari

BERITA UTAMA

Danramil 14/Pejagoan Rakord PPDI Tingkat Kecamatan Pererat Silaturahmi