SIDRAP _ SMK Negeri 1 Sidenreng Rapang menggelar pelatihan Penguatan Pemahaman Kurikulum Merdeka,
Kegiatan ini di buka langsung KCD Wilayah IV meliputi Kabupaten Sidrap, Wajo dan Soppeng Dr. H Settaraming, S.,Pd. M.Si
Dalam pembukaannya KCD Wilayah IV Dr. H. Settaraming mengatakan di tekankan pentingnya memahami Kurikulum Merdeka dan bagaimana Mengaplikasikan kepada peserta didik.
Ia berharap kepada peserta untuk mengikuti dengan baik dan serius, sehingga ilmu yang di dapatkan dapat di transfer dengan baik ke Siswa.
Yang pada intinya, Siswa-siswa kita sukses dan berprestasi, baik bidang Akademik maupun non Akadsmik, ungkap Settaraming.
Lanjut Dr Settaraming menegaskan, dalam kegiatan ini kita harap Jangan hanya gurunya yang pintar, siswanya tidak, olehnya itu, Guru di minta proaktif, dalam memberikan ilmu kepada peserta didik, ini juga tidak lain adalah untuk mengangkat nama Sekolah di berbagai Even, baik di tingkat Provinsi maupun Nasional, dan tentunya hal hal ini, jangan main-main atau malas belajar, singkat KCD Dr Settaraming.
Terpisah, Kepala SMK Negeri 1 Sidsnreng Rappang Sudarta, S.Pd mengatakan, Berkaitan dengan Merdeka Belajar tentunya banyak hal yang perlu di perhatikan, di antaranya Pendidikan Berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia, meliputi Keluarga, Guru, Institusi Pendidikan, Dunia Usaha/Industri dan masyarakat.
Hal ini juga termasuk seluruh pemangku kepentingan (termasuk siswa) itu menjadi agen perubahan serta memberikan pengaruh dan dukungan seperlunya.
Lanjut Sudarta mengatakan kegiatan ini berlangsung sdlama 10 hari, mulai tgl, 3 sampa 13 September 2024, kegiatan di ikuti sedikitnya 35 Guru yang terdiri darinkejuruan dan Mapel Umum.
Di katakan Sudarta, bahwa tujuan kegiatan ini, mengatakan hal ini sangat penting untuk memastikan para guru memiliki keterampilan dan pengetahuan yang up-to-date. “Melalui kegiatan ini, kami berharap para guru dapat semakin siap dalam memberikan pendidikan berkualitas yang sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan industri. Hal ini sejalan dengan tujuan Program SMK Pusat Keunggulan untuk mencetak lulusan yang siap kerja dan mampu bersaing di dunia global,” ungkap Sudarta.
Lanjut Sudarta mengatkan para peserta tidak hanya mendapatkan materi teori, tetapi juga melakukan praktik langsung, seperti simulasi pengajaran dengan pendekatan project-based learning dan penggunaan aplikasi digital dalam pembelajaran.
Kita harap pelatihan ini sangat bermanfaat dan dapat berkesinambungan, cetus Sudarta
Melalu kegiatan ini, Sudarta yakin para Guru / Tenaga Pendidik lebih percaya diri untuk mengajar dengan metode yang lebih modern dan interaktif, serta mampu memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas,” ungkap Sudarta.
Dijelaskan Sudarta bahwa diakhir setiap sesi dilakukan evaluasi dan refleksi, di mana para peserta diberikan kesempatan untuk menyampaikan umpan balik dan masukan terkait kegiatan yang telah dilaksanakan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa para guru merasa lebih siap untuk menghadapi tantangan dalam mengimplementasikan kurikulum baru dan memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran, terang Sudarta.
Dengan berakhirnya pelatihan ini, diharapkan SMK Neg 1 Idenreng Rappang dapat semakin memperkuat posisinya sebagai lembaga pendidikan yang mampu menghasilkan lulusan-lulusan berkualitas, yang tidak hanya memiliki keterampilan teknis, tetapi juga kemampuan berpikir kritis dan adaptif terhadap perubahan, Kunci Sudarta. (Risal Bakri. Red
