TargetNews.id Bangkalan, kepala desa tengket yang kini menjadi sorotan publik terkait dugaan penggelapan
dana BUMDes yang diperoleh dari dana BKK Pemprov Jatim. Sebanyak Rp.100.000.000-,.
Namun sangat disayangkan BUMDes yang berada di desa tengket hanya menjadi ajang korupsi yang seharusnya adanya BUMDes
ini masyarakat Desa tengket merasakan manfaatnya serta meningkatkan perekonomian di desa tengket.
Mendapatkan informasi dari salah satu LSM yang berada di kecamatan arosbaya yang tidak mau disebutkan namanya.ia
memberikan keterangan bahwasanya kepala desa tengket mendapatkan surat panggilan dari Polda Jatim.
“Kepala desa kemaren mendapatkan surat pemanggilan dari Polda Jatim terkait hal apa itu saya kurang paham begitupun jadwal pemanggilan nya.jelasnya silahkan konfirmasi ke yang bersangkutan “ujarnya
Saat di konfirmasi melalui WhatsApp terkait pemanggilan dari Polda jawa timur kepala desa tengket tidak memberikan tanggapan sama sekali. 17/12/2204.
Terkesan kebal hukum Kepala desa tengket tidak memberikan tanggapan apapun soal ramainya di media terkait fiktifnya BUMDes tengket jaya.
Saat di wawancarai oleh tim investigasi lapangan Masyarakat yang berinisial AZ berharap aparat penegak hukum segera
menindak lanjuti dugaan penggelapan dana BUMDes serta fiktif nya keberadaan BUMDes tersebut.
“Kami sebagai warga tengket sangat berharap kepada aparat penegak hukum di Bangkalan menindak lanjuti kasus ini,sebab apa,yang seharusnya uang ini di
realisasikan dengan benar sehingga kami masyarakat tengket merasakan manfaatnya serta meningkatkan perekonomian kami masyarakat desa tengket.
Uang segitu saja kepala desa tengket tidak bisa merealisasikan secara benar.apalagi yang lain lain nya seperti dana desa (DD)
tengket.setelah ramainya di beberapa media namun tidak ada yang menindak lanjuti terkait kasus ini seolah olah kepala desa
tengket kebal hukum.kami menaruh harapan yang sangat besar kepada aparat penegak hukum di Bangkalan , terimakasih “ujarnya AZ Kamis 19 /12/2024.tegasnya.biboz)