Pelaihari – Komandan Distrik Militer (Dandim) 1009/Tanah Laut Korem 101/Antasari Kodam VI/Mulawarman Letkol Inf Indar Irawan, S.E., M.Han., menghadiri Apel Siaga dan Patroli Pengawasan Bawaslu Kabupaten Tanah Laut Tahapan Masa Tenang, Pemungutan dan Penghitungan Suara pada Pemilihan Tahun 2024, Minggu (24/11/2024).
Apel yang digelar oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tanah Laut ini berlangsung di Halaman Stadion Pertasi Kencana Pelaihari, dan dihadiri oleh unsur Forkopimda, Bawaslu Provinsi Kalimantan Selatan, aparat keamanan TNI-POLRI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, pengawas pemilu seluruh Kecamatan Se Kabupaten Tanah Laut, serta perwakilan dari lembaga terkait lainnya.
Dalam kesempatanya memberikan sambutan, Dandim 1009/Tla Letkol Inf Indar Irawan, S.E., M.Han., mengajak semua pihak untuk bekerja sama dan bahu membahu dalam menciptakan suasana yang aman dan kondusif selama pemilihan. Serta memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh oleh informasi yang belum tentu kebenarannya atau hoaks yang dapat merusak jalannya pemilu yang demokratis.
“Untuk itu saya selaku Dandim mengajak kepada seluruh rekan-rekan seluruh instansi terkait untuk mengawasi dan mengamankan pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 ini sehingga dapat berjalan dengan tertib dan aman khususnya di Kabupaten Tanah Laut,” tuturnya.
“Pesan saya kepada seluruh peserta apel siaga ini, agar meyakinkan dan memberi pemahaman kepada masyarakat seluruh wilayah kabupaten dan laut bawa Pilkada merupakan pesta demokrasi mereka. Sehingga mereka dapat memilih calon-calon pemimpin Kabupaten Tanah Laut sesuai dengan hati nurani mereka sesuai dengan apa yang mereka lihat pada saat pelaksanaan kampanye pada saat debat terbuka. Tidak ada intervensi dan tidak ada paksaan dari pihak manapun sehingga masyarakat dapat menikmati pesta demokrasi mereka. Karena pilihan mereka akan menentukan masa depan Kabupaten Tanah Laut 5 tahun kedepan,” tegas Dandim Letkol Inf Indar Irawan, S.E., M.Han.
Seusai pelaksanaan apel siaga, dilaksanakan Patroli penertiban alat peraga kampanye (APK) oleh aparat keamanan TNI-POLRI, Dishub dan Satpol PP beserta dengan KPUD dan Bawaslu Kabupaten Tanah Laut di seputaran Kota Pelaihari disertai dengan penurunan/pelepasan alat peraga secara simbolis, untuk selanjutnya akan diteruskan oleh para Panwascam setempat. (Pendim 1009/Tla)