KOTA BATU, TargetNews.id – Proses pembangunan gedung sekolah SMK Bhinneka Tunggal Ika Indonesia yang berada di Desa Junrejo Kecamatan Junrejo Kota Batu Jatim. Pembangunan SMK tersebut sudah berada di tanah pribadi seorang anggota DPRD Sampurno dengan luas lahan sekitar 300 M2.
SMK Bhinneka Tunggal Ika yang sudah berdiri sejak tahun 2014 lalu yang di kelola oleh Yayasan Bhinneka Tunggal Ika Indonesia dengan sistim mandiri. Mempunyai guru pengajar sekira 15 tenaga guru dan memiliki dua jurusan, Tehnik Computer dan Jaringan serta jurusan Bengkel Tehnik Sepeda Motor.
“Kondisi saat ini, SMK Bhinneka Tunggal Ika Indonesia Batu yang masih taraf pembangunan memiliki 3 ruang belajar. Di dalam masing-masing rumble bisa menampung 30 siswa yang sesuai kejuruan yang di miliki oleh SMK Bhinneka Tunggal Ika Indonesia Batu. Sedianya gedung baru SMK tersebut akan ditempati pada bulan Januari 2024,”kata Sampurno selaku Ketua Yayasan SMK Bhinneka Tunggal Ika, Sabtu (19/10/24).
Kegiatan awal pembangunan itu didasari dengan kondisi SMK Bhinneka Tunggal Ika Batu, karena posisi SMK tersebut masih menyewa gedung milik orang pribadi dan kondisinya kurang memenuhi syarat untuk proses belajar mengajar. Selaku Ketua Yayasan Bhinneka Tunggal Sampurno bertekad membangun gedung baru dengan biaya pribadi tanpa ada bantuan dari Pemerintah.
“Dengan mengucap syukur alhamdulilah kami selaku Ketua Yayasan Bhinneka Tunggal Ika Indonesia Batu, sudah bisa mewujudkan dan membangun gedung baru yang sesuai standart seperti sekolah -sekolah lainya. Kami membangun gedung SMK baru ini karena ada rasa empati, dan terpanggil dengan nasib masyarakat Batu yang membutuhkan sekolah dengan biaya yang cukup terjangkau oleh masyarakat,”papar Sampurno pada awak media.
Target dan sasarannya SMK Bhinneka Tunggal Ika Indonesia Batu, menciptakan anak didik yang berkualitas, kompeten, di dua program kejuruan yang di miliki. Dan tidak jarang para alumni atau lulusan dari SMK Bhinneka Tunggal Ika Batu, banyak yang bekerja di banyak perusahaan yang di butuhkan sesuai bidang dan kejuruan yang di miliki sesuai keahliannya.
“Kami selaku Ketua Yayasan SMK Bhinneka Tunggal Ika sangat merasa terpanggil di dalam dunia pendidikan. Karena dasarnya kami sebagai aktifis pendidikan, sudah sering kali menjadi dewan sekolah, komite sekolah mulai SD hingga SMA/SMK. Saya (Sampurno-red) tidak mencari sensasi atau cari nama. Melainkan ini bentuk hati nurani peduli di dunia pendidikan,”urai Sampurno.
Mudah-mudahan gedung SMK Bhinneka Tunggal Ika Indonesia di Batu yang sedang proses pembangunan agar segera cepat rampung. Mohon maaf sebelumnya atas dasar pembangunan itu pihak Yayasan hingga sampai saat ini dengan dana mandiri tanpa ada sokongan dari pihak Pemerintah.
“Kepedulian pembangunan SMK ini kami menginginkan bisa meningkatkan SDM masyarakat Batu dengan berkontribusi mendirikan sekolahan seperti ini. Sedangkan bagi masyarakat yang kurang mampu akan bisa mudah mendaftarkan di SMK Bhinneka Tunggal Ika dengan biaya yang terjangkau pula.
Kedepannya bagi siswa siswi yang sudah lulus nanti, akan bisa berguna bagi dirinya sendiri bahkan untuk orang lain maupun bermanfaat bagi keluarga maupun bangsa dan Negara. Harapan besar ini tentu tak lepas dari niatan tulus hati dan dukungan masyarakat maupun Pemerintah dalam hal support, sebagai penyemangat saja,”ujar Sampurno.
Agar supaya dunia pendidikan bisa berjalan lancar berhasil untuk mencerdaskan masyarakat agar tidak tertinggal oleh negara lainya. Karena pendidikan merupakan tanggung jawab negara yang harus dilakukan dan direalisasikan.
Pewarta : (Wanto)