Home / Artikel / BERITA UTAMA / DAERAH / NEWS / Olahraga / PENDIDIKAN / POLRI / Tag / Uncategorized

Senin, 21 April 2025 - 18:45 WIB

Koperasi Desa Merah Putih dan CooSAE, Akan Cepat Wujudkan Ekonomi Perdesaan

Koperasi Desa Merah Putih dan CooSAE, Akan Cepat Wujudkan Ekonomi Perdesaan

Koperasi Desa Merah Putih dan CooSAE, Akan Cepat Wujudkan Ekonomi Perdesaan

 

KOTA BATU, Targetnews.id – Presiden RI Prabowo Subianto sangar mendukung terbentuknya Koperasi Desa Merah Putih yang bisa di dirikan di seluruh desa se Indonesia. Hal ini berdasarkan di UU 1945 pasal 33 berbunyi perekonomian disusun atas usaha bersama,berdasarkan atas asas kekeluargaan. Koperasi sebagai sarana untuk membantu soudara-saudara kita yang masih lemah.

Maka sesuai instruksi dan gagasan Presiden Prabowo Subianto ingin membesarkan koperasi. Karena Koperasi Desa Merah Putih akan bisa membentuk upaya peningkatan ketahanan pangan nasional. Sedangkan Presiden Prabowo juga mengamanatkan pembentukan sejumlah 70 ribu Koperasi Desa Merah Putih. Dengan target rencana peluncuran pada Hari Koperasi Nasional tanggal 12 Juli 2025 mendatang.

Dasar Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih harus dilakukan koordinasi dengan Kepala Desa dan Pemerintah daerah. Juga dilakukan pemetaan koperasi dan potensi desa,penyusunan modul perkoperasian dan melakukan sosialisasi Koperasi Desa Merah Putih.

Tak ketinggalan harus ada pendampingan dari kelembagaan konvensi Nasional seperti Lembaga Pembiayaan Dana Bergulir (LPDB) lembaga Kementerian Koperasi. Rencana peluncuran Koperasi Desa Merah Putih akan di laksanakan tepat pada 12 Juli 2025 bertepatan dgn Hari Koperasi Nasional (Harkopnas).

Berlanjut terkait anggaran pembentukan Koperasi Desa Merah Putih sejumlah 70 ribu bersumber dari APBN dan APBD. Dan skema pembiayaanya khusus untuk Koperasi Desa Merah putih dari Himbara bentuk hibah yang bisa di manfaatkan sebagai pengembangan potensi ekonomi lokal melalui koperasi.

Baca juga  Cegah Balapan Liar, Piket Unit Lantas Polsek Pahandut Gelar Patroli Blue Light Patrol

Maka hal ini peran pemerintah Kota Batu bersama Walikota Nurochman dan Wakil Walikota Heli Suyanto, untuk turut serta mengawal bisa terbentuknya Koperasi Desa Merah Putih di Kota Batu. Mengacu pada pemetaan data,potensi usaha,mitigasi resiko serta perlu adanya pendampingan.

Maka hal ini sangat tepat sesuai visi misi Walikota dan Wakil Walikota Batu yang memiliki program tentang CooSAE. Memiliki filosofi dan guna koperasi multi pihak yang fokus pada pengembangan ekonomi pertanian yang ada di wilayah kota Batu.

“CooSAE mengintegrasikan di berbagai pemangku kepentingan dalam rantai nilai pertanian daru hulu ke hilir. Tujuannya menciptakan sistim pertanian berkelanjutan untuk meningkatkan efisiensi produksi dan memperluas akses pasar di anggota,”kata Walikota Batu Nurochman dalam sambutanya dihadapan 19 Kepala desa dan Lurah di salah satu hotel Batu, pada Senin (21/4/25).

Sesuai Asta Cita swasembada pangan berkelanjutan,pemerataan ekonomi dari desa, Jatim Sejahtera,Desa devisa,Jatim Agro,Hilirisasi pertanian,(Nawa Bhakti Satya) dengan Smart and Integrated Farming disebut dengan ( Nawa Bhakti Mbatu Sae). Di tubuh struktur organisasi CooSAE sudah berdiri dan sah payung hukum, Walikota Nurochman selaku pembina bersama Wakil Walikota Heli Suyanto.

Baca juga  IKUTI SOSIALISASI UU NO 1 TAHUN 2023 KUHP, LAPAS I MADIUN DUKUNG UPAYA PEMBENTUKAN HUKUM PIDANA NASIONAL

“Nurochman menambahkan, berdirinya Koperasi Desa Merah Putih tujuannya, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa,memperkuat ekonomi lokal,jadi agregrator,akselerator,dan konsolidator UMKM. Juga fokus pada gerai sembako,obat,layanan keuangan mikro,bidang pertanian serta distribusi atau logistik bahkan lainya,”urai Nurochman dari pidatonya.

Koperasi Desa Merah Putih akan sinergi CooSAE sebagai pembina agregrator dan offtaker, menyediakan teknologi dan pasar, mekanismenya bisa melalui keanggotaan resmi atau keanggotaan kolektif. CooSAE juga mendukung hilirisasi,digitalisasi dan branding hasil Koperasi Merah Putih. Juga melatih ,mengembangkan kapasitas KMP di bidang teknologi serta manajemen.

“Hal ini sudah di rencanakan untuk di formaljan MoU segi keanggotaannya KMP dalam CooSAE. Untuk mengidentifikasi KMP yang potensi di bidang pertanian,peternakan, dan ketahanan pangan. Juga membangun skema kemitraan bisnis berbasis suplay chain yang adil serta berkelanjutan. CooSAE akan mendorong pendampingan pada KMP yang baru terbentuk,juga akan memanfaatkan teknologi dan branding dari CooSAE mengangkat daya saing produk KMP dari pasar yang lebih luas lagi,”singkatnya.

Penulis : Heru Iswanto
Editor : bib

Share :

Baca Juga

Artikel

Bhabinkamtibmas desa sanggang menyambangi warga binaannya

Artikel

107 Peserta Lolos Verifikasi Administrasi Calon Anggota Kompolnas 2024-2028

Uncategorized

Selalu siap Personil Polsek Sebangau Kuala giat Patroli guna Cegah Kriminalitas.

Uncategorized

Sampaikan Maklumat Kapolda Kalteng, Ini Tujuan Satpolair Polres Pulpis

Uncategorized

Babinsa Koramil 15/Klirong Dampingi Penyaluran BPNT Di Desa Binaan

BERITA UTAMA

Pangdam IV/Diponegoro Pimpin Sertijab Para Pejabat Utama Kodam IV/Diponegoro

BERITA UTAMA

Polda Jatim Atensi Titik Rawan Kemacetan yang Sudah Dipetakan Saat Piala Dunia U-17 di GBT Surabaya

Uncategorized

Personel Polsek Sebangau Kuala Cek Kesiapan Sarpras dalam Kesiap Siagaan Hadapi Karhutla.