SAMPANG, Gelaran “Sampang Ramadhan Festival” di jalan Wijaya Kusuma (Barat) Sampang Madura Jawa Timur diprediksi menarik dengan nuansa edukatif
Selain tujuan utamanya bentuk Pemberdayaan terhadap Pedagang Kaki Lima (PKL) maupun Pelaku UMKM jenis Rumahan, juga menciptakan Kawasan PKL bernuansa Takjil yang nyaman dan komplit karena lokasinya berada di seputar Alun alun Trunojoyo dan didalamnya ada Spot Foto menarik, Arena mainan, Olahraga ringan dan tempat representatif untuk nyantai bersama Keluarga
Tidak hanya itu Kawasan tersebut akan menjadi Percontohan Kawasan berbasis Digital untuk mempermudah layanan transaksi non tunai bagi pengunjung
Layanan non Tunai tersebut merupakan supporting dari Cabang BRI setempat dengan menggunakan QRIS yakni standart kode dari Bank Indonesia untuk mengintegrasikan seluruh metode pembayaran nontunai dan mempermudah transaksi pembayaran QR Code lebih mudah, praktis dan aman
Kepastian Digitalisasi terhadap Kawasan PKL pada kegiatan “Sampang Festival Ramadhan” terungkap dalam Rapat Internal 3 unsur Penyelenggara kegiatan yakni Kolaborasi Radar Madura, Sampang Kreatif dan Dua Paguyuban PKL Wijaya Kusuma di Kantor TP2D minggu malam 19/3
Hadir Kabiro Hendriyanto Radar Madura (RM) bersama Crew, Feri Ferdiyansyah bersama Crew Sampang kreatif, St Nadia Ulfah Ketua Paguyuban PKL “Sang Engon” dan Zidan Ketua Paguyuban PKL Buana Santap Abadi (BSA) bersama Pengurus lainnya
Diawali dengan pemaparan kesiapan oleh Hendriyanto terkait persiapan yang sudah dilakukan dan singkronisasi data peserta yang dikompulir oleh dua Paguyuban PKL
“Rapat ini untuk mematangkan dan memastikan kesiapan kegiatan yang hanya menyisakan waktu 3 hari serta kemungkinan jadwal Tekhnical Meeting (TM) bersama Peserta kegiatan,” ujar Hendriyanto
Feri Ferdiyansyah mengaku, bahwa kegiatan yang lebih bernilai Pemberdayaan dan Edukatif ini tidak mungkin akan menampung seluruh PKL maupun para Pelaku UMKM berhubung kapasitas tempat dan fasilitas yang tersedia terbatas untuk dapat mengakomodir kesemuanya
Namun Ia berharap maksimalisasi pengelolaan maupun penataan secara terukur dan cermat sehingga tidak ada pihak pihak yang dirugikan terutama bagi PKL di Wijaya Kusuma yang selama ini eksis dan mau menjalani ketentuan dari Panitia
Baik St Nadia Ulfah dan Zidan mengungkapkan bahwa para Peserta merupakan PKL yang ada di jalan Wijaya Kusuma baik barat maupun timur yang bersedia menjalani ketentuan dari Panitia sesuai quota yang tersedia
“Kami memperioritaskan PKL di Wijaya baik barat maupun timur yang selama ini eksis serta patuh kepada ketentuan Pemerintah dan mau menjalani ketentuan Panitia pada kegiatan “Sampang Ramadhan Festival”, sesuai quota yang tersedia”, ungkap St Nadia Ulfah
Rapat Internal tersebut ditutup oleh Hendriyanto seraya menegaskan bahwa karena masih ada suatu hal yang kepastiannya masih menunggu kepastian hari senin 20/3, maka TM dengan peserta akan dilakukan selasa 21/3. (