Home / BERITA UTAMA / DAERAH / HUKRIM / INVESTIGASI / NASIONAL / TNI-POLRI / Uncategorized

Sabtu, 7 Januari 2023 - 21:30 WIB

Melakukan Kesalahan Besar Dalam Penerapan Pasal 167, Oknum Panit,,Penyidik Tahbang Polrestabes Makassar Alergi Terhadap Wartawan.

Foto: Melakukan Kesalahan Besar Dalam Penerapan Pasal 167, Oknum Panit,,Penyidik Tahbang Polrestabes Makassar Alergi Terhadap Wartawan.

Foto: Melakukan Kesalahan Besar Dalam Penerapan Pasal 167, Oknum Panit,,Penyidik Tahbang Polrestabes Makassar Alergi Terhadap Wartawan.

Makassar,07 Januari 2023. Panit Tahban Polrestabes Makassar Iptu Iskandar diduga Alergi Terhadap wartawan, Saat Dikunjungi Konfirmasi Terkait Penanganan Kasus 167 Barombong

Tim Media melakukan kunjungan Ke Panit Tahbang Polrestabes makassar, terkait konfirmasi atas kendala kasus dugaan perampasan tanah yang berada di Barombong, Sulawesi Selatan, Jumat (06/1/23) jam (09:00) Wita.

Kunjungan tersebut sudah ada janji antara awak media dan panit Tahbang melalui WhatsApp, namun setibanya awak media dilokasi Polrestabes makassar, Panit Tahbang tak dilokasi, hingga dinantikan sampai usai sholat jumatan, Iskandar tak kunjung hadir di hadapan awak media, seolah terkesan menghindar dari awak media ada apa ya?

Foto: Melakukan Kesalahan Besar Dalam Penerapan Pasal 167, Oknum Panit,,Penyidik Tahbang Polrestabes Makassar Alergi Terhadap Wartawan.

Awak media yang hadir pada saat itu kecewa atas perbuatan Oknum Penyidik Tahbang, karena mengingkari Janji, dan kuat diduga oknum Panit, Tahbang alergi alias takut bertemu dengan awak media.

Baca juga  Sumur Bor, TMMD ke-124 Kodim 1002/HST Bawa Berkah Air Bersih bagi Warga Pengambau Hilir Luar

Selanjutnya masih dilokasi yang sama Ishaq Iskandar melakukan orasi didepan penjagaan Reskrim Polrestabes Makassar, yang mana dalam orasi Ishaq Hamsa Menyatakan rasa kekecewawannya terhadap oknum penyidik Polrestabes Makassar, yang diduga melakukan kriminalisasi terhadap dirinya, dan menuduh dirinya sebagai pelaku pelanggaran 167 tentang penyerobotan tanah atau perusakan yang berlokasi di Barombong dimana semua itu tidak terbukti.

Sudah sekian lama dirinya menanti pertanggungjawaban pihak penyidik, “atas dasar apa saya dijadikan terduga pekaku penyerobotan tanah milik saya sendiri ini pen dzoliman, saya di dzolimi oleh oknum oknum penyidik, Polrestabes Makassar, ” Ungkap Ishaq, “dalam Orasinya

Baca juga  Revisi UU, TNI untuk Perkuat Pertahanan Negara, dan Profesionalisme Prajurit

Selain itu, Ishaq pun meminta dalam orasinya, agar Presiden Jokowi, Kapolri, kapolda sulsel dan Kapolrestabes Makassar, agar bisa melihat dan menyaksikan bagaimana oknum penyidik diduga tidak profesional melakukan tugasnya sebagai seorang penyidik.

Kejadian itu sontak terjadi adu argumen dari pihak penjagaan reskrim Polrestabes Makassar, dengan Beberapa media online yang ikut meliput, dan melarang awak media mengambil gambar video orasi didepan penjagaan Reskrim Polrestabes Makassar, walaupun sebenarnya sudah ada ijin dari salah satu petugas Reskrim yang pada saat itu ada ditempat.

Ishaq mengatakan, bahwa masalah ini sudah dilaporkan di Propam Polda sulsel, dan berharap Propam Sulsel mengusut tuntas kasus ini, tangkap dan proses oknum oknum penyidik yang diduga dapat merusak nama baik citra kepolisian Republik Indonesia yang berada di Polda sulsel.

Tim Pencari Kebenaran

Share :

Baca Juga

BERITA UTAMA

MEMBANGGAKAN PUTRA PRAJURIT YONIF 6 MARINIR MENJADI PERWIRA TNI AL

Artikel

Polres Lombok Barat Nyatakan P21 Terkait Kasus Penganiayaan Anak Ketua Presidium FPII

Artikel

Lebih Maksimal Tupoksi Satpol PP Kota Batu, Paska Diklat Penyidik PPNS Polri

Artikel

Polri Telah Menemukan Mayat di Bacan Timur, Diduga Awak Media yang Hilang Saat Insiden Speedboat Basarnas

Artikel

Bhabinkamtibmas Polsek Pandih Batu melaksanakan Giat Cooling System kepada masyarakat guna menciptakan Pemilu Damai demi Indonesia Maju

Artikel

Razia Gabungan, Satlantas dan UPTPPD Pulang Pisau: Wujudkan Masyarakat Tertib Pajak dan Lalin

Artikel

Wingdik 300/Teknik melaksanakan Latihan Menembak Tri Wulan ke III TA 2024

Uncategorized

Ketua Presidium FPII dan Pengawas DPI Tinjau Pembinaan WBP di Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung