Home / Artikel / BERITA UTAMA / DAERAH / HUKRIM / INVESTIGASI / KESEHATAN / NEWS / Tag / TNI-POLRI / Uncategorized

Selasa, 13 Mei 2025 - 22:41 WIB

Pelaku Penusukan Pesilat, Sempat Buron 8 Bulan Akhirnya Diringkus di Bali

Pelaku Penusukan Pesilat, Sempat Buron 8 Bulan Akhirnya Diringkus di Bali

Pelaku Penusukan Pesilat, Sempat Buron 8 Bulan Akhirnya Diringkus di Bali

 

Gresik TargetNews.id – Setelah buron selama 8 bulan, Achmad Alifiyan Putra (24), akhirnya berhasil diringkus oleh Unit Resmob Satreskrim Polres Gresik.

Pelaku pengeroyokan pesilat ini diringkus di Denpasar, Bali, tempat ia bersembunyi dan bekerja sebagai tukang las.

Achmad Alifiyan Putra masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) usai terlibat dalam aksi pengeroyokan brutal terhadap seorang pria berinisial BPP di Jalan Raya Morowudi, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, pada 4 Agustus 2024 lalu.

Pengeroyokan terjadi sekitar pukul 04.30 Wib, saat korban hendak berangkat kerja.

Korban dibuntuti dari arah Benjeng, lalu dipepet dan diserang.

“Korban diserang hingga mengalami tiga luka tusukan di bagian pinggang kanan dan sejumlah luka memar. Motifnya hanya karena korban mengenakan atribut perguruan silat lain,” ujar Kanit Resmob Satreskrim Polres Gresik, Ipda Andi Asyraf Gunawan. Selasa (13/5/2025).

Baca juga  Ketua MPR RI Bamsoet Apresiasi Peluncuran Buku "Luhut Binsar Pandjaitan di Mata Kita-kita

Dari hasil penyelidikan, ada tujuh pelaku terlibat dalam pengeroyokan tersebut.

Achmad Alifiyan Putra merupakan pelaku ketiga yang berhasil diamankan.

Ia diketahui berperan sebagai pelaku utama penusukan dalam aksi tersebut.

Para pelaku memang kerap melakukan sweeping untuk mencari orang dari kelompok silat lain sebagai bentuk eksistensi.

Setelah ketemu sasaran, korban langsung dikeroyok membabi buta.

Sebelumnya, dua pelaku lain yakni Dwi Sujianto (26) asal warga Cerme dan Angga Suputro (22) asal warga Benjeng lebih dulu diringkus pada Agustus lalu.

Baca juga  Sampaikan Larangan Karhutla dan Patuhi Prokes Guna Cegah Covid19 Kepada Warga Kecamatan Maliku

Saat ini, empat pelaku lainnya masih dalam pengejaran polisi.

Achmad Alifiyan Putra sendiri mengakui bahwa dirinya melarikan diri ke Denpasar, Bali untuk menghindari kejaran polisi.

Ia mencoba memulai kehidupan baru dengan bekerja di perusahaan las listrik. Namun upayanya berakhir sia-sia.

“Saya menyesal, waktu itu hanya ikut-ikutan teman,” ucap Achmad Alifiyan Putra singkat saat diamankan Unit Resmob Satreskrim Polres Gresik.

Kini Achmad Alifiyan Putra harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di harapan hukum.

Sementara Unit Resmob Satreskrim Polres Gresik terus memburu empat pelaku lainnya yang masih kabur. (Red)

Share :

Baca Juga

BERITA UTAMA

Berikan Pesan Kamtibmas Anggota Satpolairud Sambangi Penumpang Fery

Uncategorized

Personel Polsek Kahayan Kuala melaksanakan sosialisasi Maklumat Kapolda Kateng terkait mengemukakan pendapat di muka umum.

Uncategorized

Pencegahan Aksi Premanisme Satsamapta Rutin laks Patroli Dialogis di Fasilitas Public

Artikel

Resmi di laporkan ke Polres Sampang  Pendukung Paslon 01 Segera di Tangkap otak Tragedi Paslon 01

Artikel

Kapolres Sampang Cek Ranmor Dinas, Pastikan Siap Dipakai Pengamanan Pilkada 2024

Artikel

Gelar Minggu Kasih, Polsek Kahayan Kuala dengarkan Keluhan dan Harapan Masyarakat Desa Bahaur Tengah Kec.Kahayan Kuala

Artikel

Babinsa Koramil 1612-07/Satar messe Hadiri Sosialisasi Pompanisasi di Desa Legu dan Desa Iteng

Artikel

Bhabinkamtibmas Polsek Kangkung Sosialisasi Stop Bullying Kepada Siswa-Siswi SDN 03 Kalirejo