Home / Artikel / BERITA UTAMA / DAERAH / HUKRIM / INVESTIGASI / KESEHATAN / NEWS / Tag / TNI-POLRI / Uncategorized

Senin, 21 Juli 2025 - 15:57 WIB

Prof. Mia Amiati: Mengenal Kura-Kura Darat Pof. Mia Amiati: Falsafah Memelihara Kura-Kura 

Prof. Mia Amiati: Mengenal Kura-Kura DaratPof. Mia Amiati: Falsafah Memelihara Kura-Kura 

Prof. Mia Amiati: Mengenal Kura-Kura DaratPof. Mia Amiati: Falsafah Memelihara Kura-Kura 

Jakarta – Kura-kura yang hidup di daratan dan hanya sekali-sekali berendam di air disebut Kura-kura Darat atau Tortoise.

Beberapa contoh spesies kura-kura darat adalah Kura-kura Gurun (Gopherus agassizii), Kura-kura Aldabra (Geochelone gigantea), Kura-kura Galapagos (Chelonoidis niger), dan Kura-kura Afrika (Centrochelys sulcata)

Kura-kura darat memiliki adaptasi khusus untuk hidup di daratan, seperti kaki yang kuat dan cangkang yang kokoh. Mereka biasanya hanya berendam di air untuk minum atau berendam, tetapi sebagian besar waktu mereka habiskan di daratan.

Falsafah memelihara kura-kura bisa beragam, namun secara umum, memelihara kura-kura sering dikaitkan dengan simbol kesabaran, ketahanan, keberuntungan dan umur panjang.

Baca juga  Begini cara Bhabinkamtibmas Polsek Kahayan Kuala melaksanakan Sosialisasikan Program UMKM kepada para pelaku pengusaha

Dalam beberapa budaya, kura-kura juga dianggap membawa rezeki dan kebahagiaan. Memelihara kura-kura juga bisa mengajarkan tentang komitmen jangka panjang, tanggung jawab, dan pentingnya menjaga lingkungan.

Filosofi apa yang bisa diambil dari memelihara kura-kura pertama adalah Kesabaran dan Ketahanan. Kura-kura dikenal dengan gerakannya yang lambat dan stabil, melambangkan kesabaran dan ketahanan dalam menghadapi tantangan hidup.

Kedua adalah Keberuntungan dan Umur Panjang. Dalam beberapa kepercayaan, kura-kura dianggap membawa keberuntungan dan umur panjang karena kemampuannya hidup lama.

Ketiga adalah Tanggung Jawab dan Komitmen. Merawat kura-kura membutuhkan komitmen jangka panjang karena mereka bisa hidup puluhan tahun. Ini mengajarkan tentang tanggung jawab terhadap makhluk hidup yang kita pelihara.

Baca juga  Petugas Patroli Polsek Maliku Jalin Silahturahmi dengan Melaksanakan Kegiatan Patroli.

Keempat adalah Ketenangan dan Keseimbangan. Kura-kura memiliki sifat tenang dan tidak terburu-buru, mengajarkan kita untuk mencari keseimbangan dalam hidup.

Kelima adalah Menghargai Alam. Memelihara kura-kura bisa meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga lingkungan dan ekosistem tempat mereka hidup.

Keenam adalah Refleksi Diri. Melihat kura-kura yang bergerak lambat dan berhati-hati, kita bisa belajar untuk lebih reflektif dalam mengambil keputusan dan tindakan.

Selain itu, memelihara kura-kura juga bisa menjadi cara untuk lebih terhubung dengan alam dan belajar tentang siklus kehidupan.

Oleh: Prof. Dr. Mia Amiati, S.H., M.H., CMA., CSSL.

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Bhabinkamtibmas Sosialisasi Aplikasi Super APP Polres Pulpis

Uncategorized

Beredar Sebuah Video, Puluhan Masyarakat Datangi Mapolres Sampang

Artikel

Polsek Kahayan Kuala melaksanakan giat Binluh himbauan tentang larangan Narkoba di wilayah kecamatan Kahayan Kuala.

BERITA UTAMA

Polda Kaltim Lamban? Kasus Dua Tersangka Tambang Ilegal AP dan ES Masih Macet

Tag

Satpolairud Polres Pulang Pisau Berantas Praktik Setrum dan Racun Ikan Lewat Patroli Perairan

Artikel

Libatkan Tim Dokkes Polres Probolinggo Fasilitasi Pemeriksaan Kesehatan Balita Korban Kekerasan

BERITA UTAMA

Personel Sat Polairud Polres Pulang Pisau Sosialisasi Maklumat Kapolda Kalteng Tentang Larangan Karhutla

Uncategorized

PT Bintang Prama Sinergy Di duga Dalang Kelangkaan BBM Solar Subsidi Di wilayah Hukum Gresik APH Tutup Mata