Polresta Palangka Raya – Kapolsubsektor Jekan Raya, Ipda Tri Marsono jajaran Polresta Palangka Raya, Polda Kalteng berinisiatif untuk menggelar safari kamtibmas di wilayah hukumnya sebelum menjalankan ibadah Sholat Jumat.
Safari kamtibmas tersebut digelar pada Masjid Nurul Iman yang berada di Kelurahan Petuk Katimpun, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, yang dilakukan oleh Kapolsubsektor bersama Bhabinkamtibmas dan Babinsa, Jumat (18/8/2023) siang.
Dimulai sekitar pukul 11.15 WIB, Ipda Tri Marsono pun menggelar safari kamtibmas tersebut dengan menyampaikan sejumlah pesan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) kepada warga Kelurahan Petuk Katimpun yang hadir pada saat itu.
“Polsubsektor Jekan Raya jajaran Polresta Palangka Raya mengucapkan terima kasih kepada saudara-saudara sekalian atas dukungan dan partisipasinya dalam menciptakan serta menjaga situasi kamtibmas Kelurahan Petuk Katimpun,” ucapnya.
Terkait situasi kamtibmas, Ipda Tri pun mengajak masyarakat untuk dapat terus menjaganya sehingga senantiasa kondusif, khususnya mengingat saat ini rangkaian tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 sudah mulai berjalan.
“Memasuki tahun politik saat ini marilah kita tetap jaga situasi kamtibmas di wilayah masing-masing, jangan sampai perbedaan pilihan dan pandangan politik mengakibatkan retaknya hubungan sosial antara saudara-saudara sekalian,” tuturnya.
“Sebab suatu perbedaan tersebut merupakan hal yang wajar dalam hal berdemokrasi dan merupakan hak dari setiap warga negara, oleh karena itu diharapkan agar kita semua tetap menjaga kerukunan dalam kehidupan sehari hari,” tambahnya.
Diakhir penyampaiannya, Tri Marsono pun mensosialisasikan imbauan tentang bahaya dan larangan melakukan aktivitas yang dapat mengakibatkan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Kota Palangka Raya dan sekitarnya.
“Mari bersama-sama kita cegah karhutla demi kelestarian alam Kota Palangka Raya, diantaranya yakni dengan tidak melakukan pembakaran ketika membuka maupun membersihkan lahan atau kebun, serta melaporkan apabila terjadi karhutla,” pungkasnya. (pm)