Kahayan Tengah – Dalam rangka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran baru, Bhabinkamtibmas Polsek Kahayan Tengah hadir sebagai narasumber dalam kegiatan penyuluhan kepada para siswa SMAN 2 Kahayan Tengah. Kamis (10/7/2025)
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakapolsek Kahayan Tengah Ipda Daniel, S.E., Kepala Sekolah SMAN 2, para guru pendamping, serta peserta didik baru. Hadir pula Bhabinkamtibmas Polsek Kahayan Tengah, Brigpol Maulana, yang memberikan materi seputar kenakalan remaja, penyalahgunaan narkoba, praktik bullying di lingkungan sekolah, serta bahaya judi online yang kini marak di kalangan pelajar.
Dalam penyampaiannya, Brigpol Maulana menekankan pentingnya peran siswa dalam menjaga perilaku sejak dini.
“Kenakalan remaja seperti tawuran, perundungan, hingga penyalahgunaan teknologi seperti judi online bisa berdampak buruk pada masa depan adik-adik semua. Maka dari itu, penting bagi kalian untuk mengenali dan menghindarinya sejak sekarang,” ujarnya.
Materi yang disampaikan meliputi Ciri-ciri kenakalan remaja dan cara pencegahannya, Dampak sosial dan hukum dari bullying di sekolah, Bahaya penyalahgunaan narkoba, Ancaman dan pengaruh negatif dari judi online serta Peran aktif guru dan siswa dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan kondusif
Kepala Sekolah SMAN 2 Kahayan Tengah menyambut baik kegiatan ini dan berharap penyuluhan yang diberikan dapat menjadi bekal moral dan pemahaman hukum bagi para siswa dalam menghadapi tantangan kehidupan sekolah dan sosial ke depan.
Menanggapi kegiatan tersebut, Kapolsek Kahayan Tengah IPTU Rusman, S.I.Kom menyampaikan apresiasinya dan menegaskan pentingnya peran kepolisian dalam memberikan edukasi sejak dini kepada generasi muda.
“Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin membangun kesadaran hukum di kalangan pelajar sejak dini. Penyuluhan ini merupakan bagian dari upaya preventif Polri untuk menjaga generasi muda agar tidak terjerumus dalam perilaku menyimpang seperti penyalahgunaan narkoba, kenakalan remaja, maupun judi online,” ungkap IPTU Rusman.
Lebih lanjut, IPTU Rusman juga berharap agar kerja sama antara pihak kepolisian dan sekolah terus berlanjut dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, nyaman, dan bebas dari pengaruh negatif.
Kegiatan berlangsung dengan tertib dan penuh antusiasme. Para siswa mengikuti penyuluhan dengan serius, dan tampak aktif mengajukan pertanyaan selama sesi interaktif berlangsung. (Humasrespulpis)
