KOTA MAGELANG – Tak puas dengan hasil Pemilu, massa menggeruduk kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), bahkan melakukan tidakan anarkis dan melawan petugas. Akhirnya dengan segala upaya dan atas nama undang-undang personel Polres Magelang Kota dapat meredam dan menghalau massa, sehingga situasi kembali aman dan terkendali.
Demikian sebagian adegan dalam skenario Pelatihan Kepolisian Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) yang digelar Polres Magelang Kota Polda Jawa Tengah di depan Mapolres setempat, Sabtu (23/09/2023) pagi. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Magelang Kota, AKBP Yolanda Evalyn Sebayang, S.I.K., M.M dan didampingi oleh Pejabat Utama (PJU) Polres Magelang Kota itu berjalan lancar dan sesuai skenario pengamanan.
Kegiatan yang digelar di Jalan Aloon-Aloon Selatan tersebut merupakan latihan dalam upaya untuk meningkatkan kemampuan penanganan konflik sosial, serta menjaga keamanan selama pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024. Pelatihan diikuti oleh peserta dari berbagai instansi, termasuk perwakilan dari TNI, personel Polres Magelang Kota, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan Linmas.
Pelatihan mengusung tema “Melalui Pelatihan Sispamkota Kita Tingkatkan Kemampuan Penanganan Konflik Sosial Dalam Rangka Antisipasi Gangguan Keamanan Pada Pelaksanaan Pemilu Tahun 2024, Guna Memelihara Kamtibmas di Wilayah Hukum Polda Jateng”. Pelatihan ini bertujuan untuk mempersiapkan aparat kepolisian, TNI, dan Satpol PP dalam menghadapi potensi gangguan keamanan yang mungkin terjadi selama proses Pemilu.
Dalam sambutannya, Kapolres Magelang Kota, AKBP Yolanda Evalyn Sebayang, S.I.K., M.M. mengungkapkan pentingnya pelatihan ini dalam menjaga stabilitas keamanan selama proses pemilu.
“Melalui pelatihan ini, kita berharap para peserta akan memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengatasi potensi gangguan keamanan dan konflik sosial yang mungkin muncul selama Pemilu 2024. Keamanan masyarakat dan kelancaran pelaksanaan pemilu adalah prioritas utama kami,” kata Kapolres.
Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, termasuk manajemen kerumunan, penanganan konflik, pengetahuan tentang hukum pemilu, serta koordinasi antara berbagai lembaga penegak hukum dan pemerintah daerah. Para peserta akan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana merespons situasi yang mungkin mengganggu keamanan selama pemilu.
Kegiatan pelatihan Sispamkota ini diharapkan dapat meningkatkan profesionalisme aparat kepolisian dan instansi terkait dalam menjaga keamanan serta mendukung pelaksanaan pemilu yang aman dan damai di wilayah hukum Polda Jawa Tengah. Selain itu, hal ini juga akan memperkuat sinergi antara berbagai lembaga yang terlibat dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat.
“Semoga pelatihan ini dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga stabilitas keamanan selama Pemilu 2024 dan memelihara kamtibmas di wilayah hukum Polres Magelang Kota,” pungkas Kapolres Yolanda. (Fauzi)