Pada hari Kamis (10/05/2023), puluhan prajurit TNI dan masyarakat Desa Bea Gencung Kecamatan Rana Mese, Kabupaten Manggarai Timur. bergotong-royong dalam membangun jembatan penyebrangan (Cross Way) yang menghubungkan Desa Bea Gencung dengan Desa Compang Ndejing sebagai bagian dari program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD). Proyek ini resmi dibuka sehari sebelumnya dan baik TNI maupun masyarakat tidak membuang waktu untuk segera memulai pekerjaan.
Niko Salah, salah satu anggota masyarakat yang terlibat dalam pembangunan jembatan penyebrangan (Cross Way), mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kerja sama yang terjalin dan perlunya penyelesaian yang cepat. Ia menekankan bahwa semakin cepat jembatan tersebut selesai, maka semakin cepat pula desa mereka yang terisolir dapat berkembang.
Semangat masyarakat Desa Bea Gencung dalam membangun jembatan penyebrangan (Cross Way) sangat menginspirasi bagi Prada Ipenk, salah satu anggota Yonif 743/psy, yang menyaksikan langsung semangat dukungan komunal tersebut. Ia mengatakan, “Inilah yang dimaksud dengan TNI kuat bersama rakyat.”
Kerja sama antara TNI dan masyarakat Desa Bea Gencung merupakan contoh nyata dalam pembangunan jembatan penyebrangan (Cross Way), bagaimana tindakan kolektif dapat membawa perubahan positif. Di harpkan cepat selesainya pembangunan jembatan penyebrangan (Cross Way) ini, desa tersebut akan menghubungkan Desa Bea Gencung dengan Desa Compang Ndejing memungkinkan akses yang lebih mudah terhadap sumber daya dan peluang untuk pertumbuhan desa.