Home / Artikel / BERITA UTAMA / HUKRIM / INVESTIGASI

Rabu, 14 Februari 2024 - 19:52 WIB

Wali Kota Tinjau TPS Unik dan TPS Lapas

Wali Kota Tinjau TPS Unik dan TPS Lapas

Wali Kota Tinjau TPS Unik dan TPS Lapas

 

TEGAL – Banyak Tempat Pemungutan Suara (TPS) unik di Kota Tegal saat pemungutan suara pada Rabu (14/2).

Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tegal, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tegal Agus Dwi Sulistyantono bersama Kepala OPD terkait, Ketua KPU Kota Tegal, Elvy Yuniarni, dan Ketua Badan Pengawas Pemilu Kota Tegal, Fauzan Hamid, dan Tim Pemantau dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Sekretaris Inspektorat Pemprov Jateng Zainul Ulum meninjau secara langsung TPS unik tersebut.

Ada empat TPS unik yang dikunjungi dan satu TPS Khusus Lapas Kelas II b Kota Tegal. Rute pertama yang dikunjungi TPS Khusus Lapas, kemudian TPS 61 Kelurahan Tegalsari, Kecamatan Tegal Barat, selanjutnya TPS 30 Kelurahan Slerok, Kecamatan Tegal Timur, TPS 32 Kecamatan Kaligangsa Kecamatan Margadana dan terakhir TPS 10 Kecamatan Keturen, Kecamatan Tegal Selatan.

Wali Kota mengatakan ada empat TPS yang representatif untuk dikunjungi dan dianggap unik.

“TPS yang kita datangi saya harap menjadi percontohan, angka keberangkatan pemilihnya juga dimaksimalkan, bisa hadir semua,” ungkap Wali Kota yang mengharapkan tingkat kehadiran bisa 90 persen.

Dikatakan Wali Kota, Pemkot bersama KPU dan Bawaslu telah melaksanakan sosialisasi kepada warga Kota Tegal, khususnya pemilih pemula, lansia, warga yang merantau luar kota.

“Ada paguyuban seperti warteg, seafood atau pun pekerja yang ada di luar kota, kita semua galakan agar semuanya ikut nyoblos pas pada tanggal 14 Februari ini. Demikian juga pemilik kapal agar mendarat sehingga ABK bisa mencoblos,” tutur Wali Kota.

Baca juga  Unggulkan Peran Perempuan Tangani Stunting, Bupati Umi Jadi Narasumber Harganas 2023 Palembang

Di TPS Khusus Lapas,
dari DPT 239 pemilih, dikarenakan ada narapidana yang sudah bebas, saat ini DPT yang sesuai dengan pemilih di Lapas sejumlah 135 pemilih ditambah dengan Daftar Pemilih Tahanan Baru (DPTB) yang merupakan tahanan yang baru masuk sejumlah 112 pemilih.

Di TPS 61 Kelurahan Tegalsari dengan jumlah DPT 281 pemilih, TPS yang berlokasi di sebelah Klenteng Tek Hay Kiong terdapat potong rambut gratis harmonis Barbershop bagi para pemilih yang sudah menggunakan hak pilih ditambah adanya Warung Tegal (Warteg) dari Mamoka yang sengaja menyediakan makanan gratis bagi pemilih. Tak hanya itu, di TPS 61 juga ada jasa make up gratis untuk para pemilih dari LKP & LPK Indah.

Di TPS 30 Kelurahan Slerok yang mewah atau mepet sawah, petugasnya berkostum petani warna hitam khas Tegal dengan aksesoris camping bambu. Di TPS ini Wali Kota dan Forkopimda membagikan bunga dan cokelat pagi pemilih yang telah menggunakan hak suaranya. Di TPS ini juga memberikan layanan Make Up Artist (MUA), pijat dan refleksi.

Demikian juga di TPS 32 Kelurahan Kaligangsa, yang unik adalah petugas KPPS menggunakan celemek dan topi koki seperti pedagang warteg. Pemilih juga disuguhi makanan dan minuman gratis ala-ala Warteg yang dipersembahkan oleh Manajemen Kharisma Bahari. Bagi warga yang selesai mencoblos dipersilakan untuk menikmati masakan khas warteg. Sebab, banyak warga Kaligangsa yang memang berprofesi sebagai pengusaha Warteg di luar kota.

Baca juga  Mudik Gratis Bersama BUMN Kembali Digelar, Yuk Buruan Daftar

Management Kharisma Bahari, Khadirin mengatakan Warteg Kharisma Bahari Group (WKBG) berpartisipasi mensukseskan Pemilu 2024.

“Harapannya pemilih akan bertambah, mereka akan lebih tertarik datang, dan langsung menikmati apa yang kami sediakan,” ungkap Khadirin yang menyebut mayoritas warga Kaligangsa adalah pengusaha Warteg.

“Sebagai orang Warteg, yang biasa kita di Jakarta, apa salahnya kita berpatisipasi di daerah sendiri,” pungkas Khadirin.

Camat Margadana, Ari Budi Wibowo mengatakan kearifan lokal diterapkan di TPS 32. “Hampir sebagian besar masyarakatnya hidup diperantauan sebagai pedagang, pengusaha dan pengelola warteg,” ungkap Ari yang menyebut tingkat partisipasi pemilih pada pemilu lalu di Margadana masih kecil, sebesar 62,85 persen. Sehingga diharapkan dengan adanya Warteg di TPS dapat meningkat jumlah warga yang datang. Selain itu, pihaknya juga sudah melaksanakan sosialisasi jauh hari dengan datang langsung ke Jakarta kepada pengusaha Warteg agar tingkat kehadiran di TPS meningkat.

Selain warteg, di TPS 32 juga ada fasilitas potong rambut, rias, pijet, kursi pijat refleksi yang semuanya gratis.

Sementara TPS 10 Kelurahan Keturen Tegal Selatan dengan jumlah DPT 282, di TPS 10 terdapat Potong rambut gratis dari Surya Tampan Barbershop, makan gratis Warung Makan Bu Risma Keturen yang menyediakan masakan nasi lengko dan adep-adep, make up Kecantikan gratis LKP Sekar dan Pijat gratis Bapak Supendi. Fauzi

Share :

Baca Juga

Artikel

Lakukan Gatur Di Dermaga Fery Cegah Gangguan Kamtibmas

BERITA UTAMA

Tim Puslitbang Polri Melaksanakan Supervisi Di Polres Pasuruan Terkait Penanganan Tindak Kekerasan Pada Perempuan Dan Anak

BERITA UTAMA

Kodim 1612/Memberikan Surprise Kepada Kapolres Manggarai Dalam Rangka HUT Bhayangkara ke-77

BERITA UTAMA

Babinsa Koramil 15/Klirong Perbanyak Jaring Teritorial Dengan Warga Binaan

BERITA UTAMA

Babinsa Koramil 09/Kutowinangun Dampingi Penyaluran BLT DD Warga Ungaran

Artikel

Milad ke 28 IGABA, Adakan Senam Pagi Masal

Artikel

Jum’at Bersih, Babinsa Birowo Bersama Warga Kerja Bakti Bersihkan Sungai Complang

Artikel

Lea Elfara Raih Penghargaan Internasional di World Meet 2024 dan Gelar PRINCESS dari Kerajaan Thailand