KEBUMEN – Komandan Kodim 0709/Kebumen Letkol Czi Ardianta Purwandhana S.Hub,Int., M.Han., di Wakili Perwira Seksi Operasi (Pasiops) Kodim 0709/Kebumen Kapten Inf Suyoto menghadiri kegiatan sosialisasi rencana kontingensi (Renkon) gempa bumi dan tsunami, yang di selenggarakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kabupaten Kebumen, di Trio Azana Style Hotel jalan H.M Sarbini No. 109 Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (03/08/23).
Turut hadir pada kegiatan tersebut
Dandim 0709/Kebumen di wakili Pasi Operasi Kodim 0709/Kebumen Kapten Inf Suyoto, Kapolres Kebumen di wakiki BAG OPS Polres Kebumen Iptu Sucipto, Danpos Lanal Logending Letda Laut Tehnik Tarsono, Sekdin Kelautan Kabupaten Kebumen Teguh Kristianto S.T., MT,
Analis kebencanaan Ahli muda BNPB Ardy abetriawan, Kepala Pelaksana BPBD Kab Kebumen Haryono Wahyudi S.T MT, Kabit Pencegahan dan Kesiapsiagaan Hariyanto Totok SH, Ketua Persantuan Masyarakat Thiong Hua Indonesia (PSMTI) Bobin Subianto, Perwakilan OPD, Perwakilan Para Camat Daerah pesisir Pantai Wil Kab kebumen, Perwakilan 33 Kades desa yg rawan Bencana/ tsunami Wilayah Kabupayen Kebumen.
Pada sambutannya Analis kebencanaan Ahli muda BNPB Ardy Abetriawan mengatakan, “Penyelenggaraan kegiatan sosialisasi Renkon Gempa Bumi dan Tsunami Kabupaten Kebumen Tahun 2023 merupakan salah satu bentuk implementasi dukungan BNPB bersama pemerintah daerah khususnya Kabupaten Kebumen dalam hal ini melalui program Indonesia inisiatif project yang dilaksanakan secara serentak di 30 kabupaten kota khususnya untuk bencana gempa bumi tsunami,” Ucap Ardy Abetriawan.
Lebih lanjut Ardy Abetriawan mengatakan, “Kontingensi merupakan suatu komitmen bersama yang harus disepakati oleh seluruh pemangku kepentingan dalam penanggulangan bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi perlu kami tekankan bahwa rencana ini memerlukan kolaborasi bersama terutama dalam memetakan sumber daya yang dimiliki,” Ujarnya.
Analis kebencanaan Ahli muda BNPB Ardy Abetriawan menambahkan, “Penyusunan rencana kontigensi sebagai salah satu pelayanan dasar sub urusan bencana yang disusun berdasarkan potensi ancaman di wilayah kabupaten kota masing-masing bertujuan untuk menyiapkan pemerintah daerah dalam merespon dengan baik dengan tepat keadaan darurat serta potensi dampak yang dapat ditimbulkan akibat bencana,” Ungkapnya.
Sementara Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kebumen Haryono Wahyudi S.T MT Mengatakan, “Kegiatan Sosialisasi Rencana Kontingensi Bencana Gempa Bumi dan Tsunami bertujuan untuk kesiap Siagaan kita di mana Kabupaten Kebumen itu daerahnya rawan bencana Gempa dan Tsunami Sehingga ini sesuatu yang sangat penting agar bilamana kejadian itu terjadi kita semua sudah siap apa gimana yang harus di lakukan oleh masyarakat dan para Relawan untuk meminimalisir korban dari adanya bencana tersebut,” Jelas Haryono Wahyudi S.T MT.
Selain itu, Haryono Wahyudi S.T MT juga menyampaikan, “Dari penyusunan Rekon Kontigensi penanggulangan Bencana ini diharapkan Para Relawan bisa mensosialisasikan kepada Masyarakat yang darahnya rawan bencana Gempa dan Tsunami agar mereka jika hal tersebut yg terjadi tidak menjadikan Kepanikan dan mengerti apa yang harus di lakukan,” Tegas Haryono Wahyudi S.T MT.
Usai kegiatan Sosialisasi Rencana kontingensi (Renkon) Gempa Bumi dan Tsunami, Dandim 0709/Kebumen melalui Pasi Operasi Kodim 0709/Kebumen Kapten Inf Suyoto mengatakan, “Dengan dilaksanakannya kegiatan Sosialisasi Rencana kontingensi (Renkon) Gempa Bumi dan Tsunami Kabupaten Kebumen di harapkan kolaborasi dan sinergitas antar stakeholder akan lebih solid dan siap untuk mengantisipasi kesiapsiagaan lebih awal dalam hal menghadapi bencana khususnya gempa bumi dan tsunami di kabupaten Kebumen,” Pungkasnya.