Sampang TargetNews.ID Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Dharma Tanjung, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, kembali menjadi sorotan setelah seorang siswi bernama Latifa Aisyah Sakinah Al Aqshor mengalami sakit perut usai mengonsumsi makanan yang disajikan pihak sekolah.
Insiden terjadi pada Kamis (20/11/2025). Saat itu, menu lauk MBG adalah ikan tongkol, sementara pada Jumat (21/11/2025) disajikan tahu dan telur puyuh. Latifa dilaporkan mengalami sakit perut setelah menyantap lauk tersebut. Dugaan sementara, makanan yang diberikan kepada siswa sudah tidak layak konsumsi atau mulai basi.
Ayah korban, Habib Gila Ahmad Bunaidiano Al Aqshor, S.H., serta menjabat sebagai Pimpinan umum Komite Pemantau Korupsi (KPK), menyatakan kekecewaannya terhadap kualitas pelaksanaan program tersebut.
Ia menegaskan bahwa tujuan MBG adalah memastikan siswa mendapatkan asupan sehat, bukan menimbulkan masalah kesehatan.
“Program makan gizi gratis seharusnya memberikan manfaat dan menjamin kesehatan anak-anak. Kalau justru membuat sakit, jelas ini sangat merugikan. Anak saya sendiri menjadi korban,” ujarnya dengan nada kecewa.
Pihak keluarga meminta agar sekolah maupun penyedia makanan melakukan evaluasi menyeluruh, mulai dari proses pengolahan, kebersihan, hingga distribusi makanan. Mereka juga mendesak agar kejadian ini tidak terulang pada siswa lain.
Hingga berita ini diturunkan, pihak sekolah dan instansi terkait belum memberikan klarifikasi resmi atas dugaan makanan basi tersebut tegasnya
Bib










